JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor menunjukan kepedulian luar biasa ditengah bencana banjir yang sedang melanda Kalsel. Disela memantau berbagai titik banjir di wilayah Kabupaten Banjar selasa (26/01/2021) dini hari, dirinya mendapatkan laporan dari warga bahwa seorang ibu memerlukan pertolongan karena akan melahirkan.
Baca Juga : Paman Birin, Pastikan Penanganan Bencana Banjir di Balangan dapat Berjalan dengan Baik
Bersama beberapa orang rekannya, Paman Birin sapaan Karib Gubernur Kasel, langsung menuju rumah ibu yang akan melahirkan tersebut, yaitu di Desa Tajau Landung Kecamatan Martapura Barat.
Ditengah kegelapan malam, Paman Birin menggunakan mobil menorobos jalan tak peduli banjir masih melanda dikawasan Tajau Landung.
Setibanya dirumah yang dimaksud, Paman Birin memapah ibu tersebut menuju mobil sembari membaca Shalawat.
” Mudah-mudahan ibu lancar bersalinya, dan mendapatkan anak yang saleh, ” ucap Paman Birin sembari mengantarkan kepergian sang ibu.
Dengan menumpangi mobil Paman Birin, ibu yang akan melahirkan didampingi keluarganya menuju Rumah Sakit Ratu Zaleha Martapura untuk bersalin.
Paman Birin, berpesan kepada sopir agar mengemudikan mobilnya pelan-pelan karena jalan masih banjir. Ia pun tidak bisa ikut mengantar, karena mobil pribadinya sudah penuh muatan.
Ditemui usai kejadian tersebut, Paman Birin mendo’akan agar ibu warga Tajau Landung tersebut, lancar dalam proses persalinan.
” kita berdo’a semoga ibu tadi lancar saat melahirkan, ” katanya.
Baca Juga : Pemprov Kalsel, Bakal Kaji Daerah Tangkapan Air
Dirinya juga mengajak semua pihak bahu membahu, bekerjasama dalam penanganan tanggap darurat bencana banjir saat ini.
” Bantuan sekecil apapun akan bermanfaat bagi mereka yang terdampak bencana banjir, kita imbau semuanya peduli korban banjir, ” ungkap Paman Birin.
Ia bersyukur, pada saat musibah banjir ini bantuan dari berbagai pihak terus berdatangan.
” yang penting, saya instruksikan distribusinya harus lancar dan sampai ketangan korban banjir, jangan sampai lepas satu pun korban banjir tak dapat bantuan tandasnya.
Editor : Ahmad MT