Tapin  

Komisi I Temukan 11 Titik di Tapin Terkendala Jaringan Internet

Perhitungan cepat pilkada kalsel
Komisi I DPRD Kalsel Monitoring Persiapan Pelaksanaan Pilkada 2020

JURNALKALIMANTAN.COM, TAPIN Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), laksanakan monitor dan evaluasi persiapan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Kabupaten Tapin.

Hasilnya, ditemukan 11 titik di Kecamatan Piani, 2 titik di Kecamatan Bungur, dan 6 titik di Kecamatan Hatungun yang terkendala jaringan internet. Sehingga kendala ini dikhawatirkan menghambat percepatan proses perhitungan suara. Padahal, Komisi Pemilihan Umum sudah mengeluarkan aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik (SIREKAP), untuk menghindari kecurangan.

Selain itu, persiapan yang dilakukan KPU Tapin terpantau berjalan lancar, seperti telah disiapkannya cadangan surat suara sebanyak 2,5% dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di setiap tempat pemungutan suara (TPS), untuk mengantisipasi adanya perpindahan pemilih (Form A5). Turut disiapkan masker sebanyak 20% dari jumlah DPT di setiap TPS.

Di Kabupaten Tapin, telah terdata DPT berjumlah 132.188 orang, atau urutan ke 12 terbanyak dari 13 kabupaten/kota se Kalimantan Selatan, yang total DPTnya mencapai 2.793.811 orang.

Untuk 1 TPS, dibatasi sebanyak 300 pemilih dan diberikan batasan waktu, misalkan nomor 1 sampai 50, dijatah jam 8 dan seterusnya, guna menghindari kumpulan orang. Hal ini untuk mendukung penerapan protokol kesehatan. Per TPS juga disiapkan 2 bilik suara bagi yang suhu tubuhnya normal, dan satu bilik khusus bagi pemilih yang suhu tubuhnya diatas 37,8° celcius.

Bagi yang dalam perawatan di rumah sakit, tetap dapat memberikan hak pilihnya, karena disediakan TPS di dekat rumah sakit, namun tetap harus mengantongi Form A5 terlebih dahulu.

“Begitu juga dengan yang ada di rumah tahanan, mendapat perlakuan yang sama,” ujar Ketua Komisi I DPRD Kalsel, Rachmah Norlias, usai kunjungan ke Kabupaten Tapin, Jumat (04/12/2020).

Ia berharap, pelaksanaan pilkada serentak nanti bisa berjalan aman dan kondusif.

Editor : Ahmad MT