JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Manajemen Kedai 99 Trisakti bersama Dayak Keluarga Borneo (DKB) pimpinan Salam, M.H. dan Eda Steven Lalung (Panglima Bangkirayen) dari Kalimantan Tengah, kembali menggelar pengobatan alternatif tradisional gratis, di halaman Kedai 99 Trisakti, Jalan Yos Sudarso Nomor 9 Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kamis (9/9/2023).
Hal tersebut lantaran pada gelaran pertama beberapa hari lalu, masyarakat yang datang terhitung ribuan, bahkan pengobatan yang dilakukan hingga sampai malam.
Pemilik Kedai 99 Trisakti Drs. Saut Nathan Samosir, M.B.A. yang juga Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan mengatakan, kegiatan ini semata-mata karena kepedulian pihaknya melakukan aksi sosial.
“Intinya, aksi sosial pengobatan gratis ini untuk membantu masyarakat Kota Banjarmasin bahkan luar kota. Tidak ada dipungut biaya alias gratis, semua sudah kami tanggung,” tegas Samosir yang juga pemilik Ekspedisi Lintas Jawa Group.
Ia juga mengatakan, sebagai salah satu aksi kemanusiaan, tidak menutup kemungkinan kegiatan serupa bakal diadakan lagi ke depannya.
“Hari ini kita sediakan kuota sekitar 400 orang, jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah, semoga bisa lancar terlayani semuanya,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DKB Salam, M.H. mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan ini dengan menurunkan 17 anggotanya, yang sebelumnya hanya 12. Ia juga memberitahukan bagi masyarakat di Kalsel yang ingin mendapatkan minyak khusus, bisa mendatangi Rumah Adat DKB di Jalan Makmur Golf, Landasan Ulin Banjarbaru.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi Bapak Samosir yang peduli akan kesehatan masyarakat, semoga semua yang berobat mendapatkan kesembuhan,” ucapnya.
Adapun Eda Steven (Panglima Bangkirayen), meminta doa kepada masyarakat agar tim anggotanya diberikan kesehatan, sehingga bisa terus memberikan pengobatan.
“Terima kasih pada Pak Samosir dan DKB, semoga masyarakat Kalsel sembuh, dan bagi masyarakat yang ingin mendatangkan kami, bisa kontak langsung DKB. Pesan saya, terus tetap semangat, yakinkan hati untuk sembuh,” ucapnya.
Pada kesempatan ini, pasien yang hadir bukan hanya dari wilayah Kalsel, namun ada pula datang dari provinsi tetangga (Kalimantan Timur), salah satunya datang menggunakan pesawat terbang, yakni atas nama Nico. Dirinya mengeluh sakit pinggang yang cukup lama.
“Saya bersyukur rasa sakit ini sudah mulai berkurang, padahal tadi cuma digosok dengan minyak, namun khasiatnya luar biasa, terima kasih Pak Eda dan Pak Samosir yang sudah memfasilitasi pengobatan gratis ini,” tuturnya.(Ian)