Megahnya Gedung Baru Puskesmas Kayutangi Usai Terbakar

Puskesmas Kayutangi
Puskesmas Kayutangi | Ist

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN Pascaterbakar pada Mei 2019, Gedung Puskesmas Kayutangi akhirnya kembali dapat digunakan, setelah dibangun ulang dan diresmikan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina bersama Wakilnya Arifin Noor, Sabtu (03/07/2021).

Ditandai dengan penandatanganan prasasti, dilanjutkan pengguntingan pita, gedung pelayanan kesehatan yang megah ini resmi beroperasi untuk melayani masyarakat.

Wali kota yang didampingi Plh. Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Mukhyar dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) ini, juga berkesempatan meninjau bangunan 3 lantai ini, hingga berinteraksi dengan masyarakat yang berobat.

Puskesmas Kayutangi
Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina resmikan Gedung Puskesmas Kayutangi

Pembangunannya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020, sebanyak Rp5,7 miliar, dengan pemenang lelang yang bisa mengerjakannya di angka Rp4,7 miliar.

“Iya, pemenangya di angka itu. Jadi ada efisiensi Rp1 miliar pada keuangan negara dalam pembangunan ini,” ungkap Kepala Dinkes Banjarmasin Machli Riadi, di sela peresmian.

Sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan, dengan gedung baru ini, wali kota berharap dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, terlebih di masa pandemi Covid-19.

“Di fasilitas ini melayani 2 kelurahan, Sungai Miai dan Antasan Kecil Timur. Dengan gedung yang sangat baik ini, harus menjadi pendorong semangat untuk peningkatan kualitas pelayanan dan kesehatan,” harap Wali Kota Bajarmasin.

Sebelumnya di hari yang sama, juga diresmikan gedung baru Puskesmas Kuin Raya, dengan anggaran Rp4,3 miliar, dan pemenang lelang di angka 3,4 miliar.

Dinkes mendorong dua puskesmas tersebut, termasuk 12 puskesmas lainnya yang belum menjadi Badan layanan Umum Daerah (BLUD), agar dapat meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, untuk menyusul 14 pusat kesehatan yang sudah menjadi BLUD.

Editor : Ahmad MT