Antisipasi Karhutla 2024, PT TAL Apel Siaga

Simulasi pemadaman api pada kegiatan apel siaga

JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Dalam rangka mengantisipasi dan menyosialisasikan bahaya kebakaran dan hutan di wilayah kerjanya, PT Tasnida Agro Lestari (TAL) melaksanakan Apel Karhutla Tahun 2024, di lapangan perusahaan, Kamis (27/06/2024).

General Manager PT TAL I Nyoman Pasek Swadayana menyampaikan, pelaksanaan ini berdasarkan Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Peraturan Menteri LHK Nomor 32 Tahun 2016 tentang Pengendalian Kebakaran Lahan dan Hutan, hingga Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Nomor 1 Tahun 2018 tentang Pengendalian Kebakaran Hutan atau Lahan.

“Di sana dengan tegas disampaikan, bahwa tidak dibenarkan melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar yang mengakibatkan dilampauinya baku mutu lingkungan, dengan sanksi yang berat berupa pidana penjara atau denda yang nilainya tidak sedikit,” ucapnya kepada jurnalkalimantan.com

Untuk itu, pihaknya berkomitmen tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, selain melanggar ketentuan perundang-undangan, juga tidak memberikan keuntungan apapun, bahkan sebaliknya menimbulkan kerugian morel dan materiel yang sangat besar bila terjadi kebakaran.

“Sebagai langkah nyata dan berkomitmen dalam pencegahan dan penanggulangan bahaya karhutla, kami telah melakukan langkah konkret, salah satunya membuat SOP Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran Lahan dan Hutan,” beber I Nyoman Pasek.

Dalam hal ini, PT TAL melakukan persiapan matang dengan melakukan berbagai upaya, yaitu upaya promotif, preventif, dan kuratif dengan pemasangan spanduk, ajakan, sosialisasi terkait karhutla di desa-desa dan sekitar perusahaan, melakukan simulasi, apel siaga, patroli di area rawan kebakaran, menerbangkan pesawat kemudi jauh secara terjadwal, melakukan pemantauan dari kamera pengawas, serta memantau dari menara api.

Agar lebih efektif, pihaknya mengharapkan peran serta instansi terkait, untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat sekitar areal konsensi PT TAL mengenai bahaya karhutla.

“Hal ini sangat penting, mengingat banyaknya kegiatan masyarakat, khususnya di areal yang belum diserahkan dan masih dikelola oleh masyarakat,” tambahnya.

Kegiatan apel ini dihadiri Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Barito Kuala, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah, Camat Kuripan, Camat Bakumpai, Danramil Kuripan, Danramil Bakumpai, Kapolsek Kuripan, Kapolsek Bakumpai, serta tim desa yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Api atau Kelompok Tani Peduli Api, serta seluruh staf dan karyawan PT TAL.