JURNALKALIMANTAN.COM, HULU SUNGAI SELATAN – Olahraga pickleball mulai menunjukkan geliatnya di Kalimantan Selatan, hal ini ditandai dengan suksesnya pelaksanaan Open Turnamen Pickleball Bupati HSS Cup 2025 yang digelar di GOR Bamban Selatan, Kecamatan Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Turnamen ini menjadi ajang kompetisi resmi pertama untuk olahraga pickleball yang melibatkan 212 atlet dari 11 kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Tercatat ada 106 pasangan bertanding dalam tiga kategori, yaitu 49 pasang ganda putra, 20 pasang ganda putri, dan 37 pasang ganda campuran.
Ketua Panitia Pelaksana, Pahderi Irianto, menyebut turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi langkah strategis memperkenalkan pickleball secara lebih luas kepada masyarakat.
“Ini menjadi momentum penting bagi perkembangan pickleball di Kalimantan Selatan. Bukan hanya soal perebutan medali, tapi juga membuka ruang pembinaan atlet dan mempromosikan olahraga baru yang bersahabat untuk semua kalangan,” ujarnya, usai penutupan kegiatan, Senin (14/7/25).
Pickleball dikenal sebagai olahraga low impact dan low risk, karena tidak memerlukan dasar motorik tinggi.
Olahraga ini merupakan perpaduan dari bulutangkis, tenis meja, dan tenis lapangan, dan mulai dikenal di Indonesia sejak 2019 berkat inisiasi dari Pickleball Ambassador Jeff Van Der Hulst melalui International Federation of Pickleball (IFP).
Disporapar HSS bersama Indonesia Pickleball Federation (IPF) HSS menjadi pionir dalam memperkenalkan dan mengembangkan olahraga ini di daerah.
Sekretaris IPF HSS, Tabtajani, optimistis bahwa pickleball akan semakin diminati karena cocok untuk segala usia dan dapat dimainkan di berbagai fasilitas olahraga yang sudah ada.
“Minat masyarakat cukup tinggi. Turnamen ini juga menjadi ruang silaturahmi dan pembelajaran bagi atlet lokal agar bisa tampil di ajang yang lebih tinggi, termasuk PORPROV Kalimantan Selatan 2025 mendatang di Tanah Laut,” kata Tabtajani.
Dari hasil kompetisi, Kota Banjarbaru tampil sebagai juara umum dengan torehan 3 medali emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
Tiga emas masing-masing disumbangkan dari pasangan Defrian-Wanto (ganda putra), Novi-Susi (ganda putri), dan Wanto-Della (ganda campuran).
Atlet ganda campuran asal Banjarbaru, Della, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini.
“Bangga bisa ikut serta di turnamen perdana dan menyumbang emas. Semoga ke depan makin banyak turnamen seperti ini untuk memperkuat prestasi dan memperluas komunitas pickleball,” ujarnya.
Dengan suksesnya pelaksanaan turnamen ini, Kabupaten Hulu Sungai Selatan menegaskan komitmennya sebagai pusat lahirnya semangat baru dalam pengembangan olahraga alternatif yang kini mulai tumbuh di Kalimantan Selatan.