JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Deru motor besar memecah keheningan pagi di halaman Balai Kota Banjarmasin, Rabu (15/10). Ratusan bikers dari berbagai provinsi di Indonesia dan mancanegara berkumpul, bersiap memulai perjalanan panjang menuju Singkawang dalam rangka Borneo Island International Big Bike Festival (BIIBBF) XXIII Tahun 2025.
Kegiatan yang dihadiri para pengendara motor besar dari Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, dan Indonesia ini menjadi momen penting, sebab Banjarmasin ditetapkan sebagai titik start utama festival otomotif bergengsi tersebut.
Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, menegaskan bahwa kegiatan touring internasional ini bukan sekadar ajang hobi para pecinta otomotif, melainkan peluang besar untuk memperkenalkan pesona Kota Seribu Sungai ke publik nasional maupun internasional.
“Sebuah kebanggaan ketika Banjarmasin dijadikan titik start touring oleh teman-teman bikers menuju Singkawang. Peserta yang hadir tidak hanya dari Kalimantan, tapi juga dari Sumatera, Sulawesi, Jawa, bahkan dari seluruh Indonesia,” ujar Ikhsan.
Ia menambahkan, kehadiran komunitas motor besar seperti IMBI (Ikatan Motor Besar Indonesia) akan membawa dampak positif bagi citra kota.
“Kehormatan bagi kita semua karena para bikers ini berkumpul dan menceritakan hal-hal baik tentang Banjarmasin. Harapan saya, masyarakat di daerah lain semakin mengenal potensi wisata dan keramahan warga kota ini,” tambahnya.
Sekretaris Jenderal IMBI Pusat, Muhammad Iqbal, menjelaskan bahwa touring ini merupakan bagian dari rangkaian festival otomotif internasional yang rutin digelar setiap tahun.
Tahun ini, Banjarmasin dipilih sebagai “rumah” bagi IMBI sekaligus titik start resmi menuju Singkawang.
“Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari Pemerintah Kota Banjarmasin dan jajaran kepolisian. Tahun ini, Banjarmasin menjadi titik start resmi BIIBBF XXIII yang melibatkan bikers dari Malaysia, Thailand, Brunei, dan Indonesia,” ungkap Iqbal.
Menurutnya, sebanyak 100 bikers dari 15 provinsi di Indonesia turut serta dalam perjalanan lintas pulau ini. Selain menyalurkan hobi dan mempererat silaturahmi, kegiatan ini juga diharapkan memperkuat kerja sama pariwisata antar daerah di Kalimantan dan kawasan Asia Tenggara.
Demi kelancaran kegiatan, aparat kepolisian turut memberikan pengawalan penuh.
Direktur Lalu Lintas Polda Kalimantan Selatan, Kombes Pol Dr. M. Fahri Siregar, S.H., S.I.K., M.H., menegaskan kesiapan pihaknya menjaga keamanan dan keselamatan rombongan.
“Kami sudah berkoordinasi untuk memastikan keamanan dan kelancaran perjalanan para peserta. Kami berharap rekan-rekan IMBI menjadi pelopor ketertiban berlalu lintas, bukan hanya di acara ini, tetapi juga dalam kegiatan lain,” ucapnya.
Lebih jauh, Fahri menilai event semacam ini memberi dampak positif pada sektor pariwisata dan ekonomi daerah.
“Kegiatan touring ini tidak hanya menyalurkan hobi, tapi juga berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi lokal. Hotel, kuliner, hingga UMKM akan ikut merasakan manfaatnya,” pungkasnya.
(Hik/Ang)