JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU– Banyaknya kasus anak muda yang terjebak dalam investasi bodong, pinjaman online (pinjol) ilegal hingga terjebak dalam prilaku konsumtif, mendorong FWE Kalsel tergerak ikut melakukan aksi nyata dalam pencegahannya.
Salah satunya dengan menggelar kegiatan FWE Kalsel Goes To Campus 2023 yang mengambil tema ‘Anak Muda Pintar Literasi Keuangan, Masa Depan Jadi Gemilang’ yang digelar Senin (2/10/2023) di Kampus STIE Pancasetia Banjarbaru.
Kegiatan ini didukung oleh sejumlah mitra kerja, diantaranya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 9 Kalimantan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalsel, Bank Kalsel dan Pertamina Patra Niaga
Ketua FWE Kalsel Arief Rahman, mengatakan, kegiatan digelar dengan sistem Talk Show menghadirkan 3 pembicara sekaligus, yakni Perwakilan OJK, Bank Indonesia dan Bank Kalsel.
“Kalau OJK berbicara tentang mengenal pinjol dan beragam fasilitas kredit yang legal. Lalu untuk BI berbicara terkait cinta dan paham rupiah. Sedangkan untuk Bank Kalsel membawakan materi tentang belajar menabung dan mengelola keuangan secara profesional,” ungkapnya.
Melalui kegiatan semacam ini diharapkan ratusan mahasiswa yang menjadi peserta bisa menambah pengetahuannya terkait masalah literasi keuangan sehingga terhindar dari berbagai hal yang merugikan mereka, baik investasi bodong, pinjol ilegal maupun prilaku konsumtif.
“Kita ikut ambil bagian dalam peningkatan literasi keuangan yang ada di Kalsel. Makanya kegiatan semacam ini kita gelar sebagai salah satu langkah nyatanya,” tambahnya.
Ia pun mengucapkan, terimakasih atas dukungan yang selalu diberikan mitra kerja ke FWE Kalsel, sehingga bisa konsisten menggelar berbagai kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat Banua, Kalsel.
“Seperti kegiatan pelatihan, seminar, hingga sosial rutin bisa kita gelar tiap tahunnya. Ini tidak lepas dari dukungan mitra kerja,” pungkasnya.
