JURNALKALIMANTAN.COM, PULANG PISAU – Slamet Untung Riyanto mengundurkan diri dari pendaftaran bakal calon legislatif pada pemilu 2024. Ia juga sekaligus menyampaikan pengunduran dirinya dari partai politik yang mengusungnya.
Ditanya alasannya, Slamet tak banyak berkomentar. Dia berdalih belum siap maju, padahal pria yang diketahui masih berstatus ASN di lingkungan Pemkab Pulang Pisau itu sudah terdaftar di dua partai politik.
“Pengunduran diri saya juga karena memang terdaftar di dua parpol, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Demokrat,” urainya saat dihubungi awak media, Rabu (24/5/2023).
Pengunduran ini dibenarkan Dewan Pimpinan Cabang PDIP Kabupaten Pulang Pisau, yang terpaksa memberhentikan dengan tidak hormat, lantaran juga terdaftar di DPC Partai Demokrat.
“Pengundurannya tertuang dalam SK Nomor 011/SK/DPC-PDIP.61.11/V/2023,” kata Sekretaris DPC PDIP Pulang Pisau H. Ahmad Fadli Rahman.
Disebutkannya, yang bersangkutan bergabung dengan Partai Demokrat tanpa adanya komunikasi dan di luar sepengetahuan DPC PDIP, serta tanpa adanya surat pengunduran diri.
“Jadi, yang bersangkutan tidak ada memberitahukan atau semacamnya, tahu-tahunya sudah terdaftar di dua parpol,” ujar H. Ahmad Fadli Rahman.
Ia juga mengakui, pengunduran diri tersebut sudah dinilai elok, karena yang bersangkutan juga masih berstatus ASN.
Senada, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Pulang Pisau Jamilah, juga membenarkan yang bersangkutan sudah mengundurkan diri dari pendaftaran bacaleg.
“Iya benar, yang bersangkutan juga sudah mengundurkan diri dari Bacaleg Partai Demokrat. Ini otomatis yang bersangkutan tidak lagi bagian dari partai kami,” katanya singkat.
(Ded)
