JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan benar-benar menggencarkan program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, yang menyasar kampung halaman Kepala Dispersip Kalsel Hj. Nurliani.
Setelah beberapa kali digelar pelatihan pembuatan produk olahan di Aula Kantor Dispersip Kalsel Jalan Ahmad Yani Kilometer 6 Banjarmasin, kini pihaknya jemput bola mendatangi Desa Handil Malintang Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar.
Dipimpin langsung Kepala Dispersip Kalsel, ia membawa timnya beserta praktisi pertanian yang juga seorang dosen, yakni Nove Arisandi, M.P.
Di hadapan 50 ibu rumah tangga, Bunda Nunung (sapaan akrab Kepala Dispersip Kalsel) menyampaikan, bahwa dibawanya narasumber berkompeten ke tanah kelahirannya ini, sebagai upaya pihaknya membumikan buku dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimuat di dalamnya,
“Pada hari ini, Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial bertujuan untuk memperkuat peran perpustakaan umum dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga kemampuan literasi meningkat, yang berujung kepada peningkatan kreativitas dan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya di sela kegiatan, Selasa (08/11/2022).
Mengangkat tema Desiminasi Produk Olahan Berbahan Pepaya, kegiatan ini juga diikuti warga penerima Program Keluarga Harapan, penerima Bantuan Langsung Tunai, dan kader PKK.
“Perpustakaan selain menyediakan sumber-sumber bacaan untuk mengali informasi dan pengetahuan, juga memfasilitasi masyarakat dengan berbagai kegiatan pelatihan dan keterampilan, yang bertujuan untuk pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat, yang artinya perpustakaan tidak hanya mencerdaskan tapi juga menyejahterakan,” tambah Bunda Nunung.
Ia jua memberikan motivasi kepada masyarakat, agar meluangkan waktu untuk membaca dan mengajak anak-anak rajin ke gudang buku.
“Saya mau warga Desa Malintang itu cerdas-cerdas, menjadi orang yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar, menjadi tokoh yang berpengaruh, nah inilah yang membuat saya sangat peduli, dan terus berupaya memberikan manfaat sebanyak-banyaknya,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa H. Hamidan Noor, S.Ag. mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dispersip Kalsel, yang selalu melibatkan warga Malintang di berbagai kegiatan.
“Ini sangat luar biasa, semoga dengan ini warga kami dapat menambah keterampilan, hingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat,” tuturnya.
Pada kegiatan ini, selain diberikan materi, warga juga langsung dibimbing untuk praktik, salah satunya membuat selai buah yang enak, bahkan tidak terasa lagi pepayanya, yang diubah menjadi rasa nanas, bahkan stroberi.
Editor : Achmad MT