JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kebakaran kembali terjadi di Kota Banjarmasin, kali ini di kawasan permukiman di Kompleks Sugiono RT 40, Jalan Zafri Zamzam, tepatnya di depan Stadion 17 Mei Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Selasa (12/8/2025) dini hari.
Komandan Regu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Andi mengungkapkan, dalam kejadian tersebut ada dua rumah couple (pasangan) empat pintu yang hangus terbakar, dan sebuah rumah rusak ringan.
“Untuk data yang kita dapat di lapangan itu, ada 6 kepala keluarga dengan total 24 jiwa yang terdampak,” ungkapnya
Andi juga membeberkan, dalam proses pemadaman, tim gabungan sempat terkendala dengan kodisi air yang cukup minim.
“Di seberang lokasi kebakaran memang ada sungai, namun sungainya sedang surut, jadi itu yang menjadi kendala tadi,” bebernya.
Selain itu, bangunan yang terbakar terbuat dari kayu, sehingga lebih cepat membesar dan menyebar ke bangunan lainnya.
Kejadian tersebut sempat membuat korban dan juga warga yang ada di sekitar lokasi kejadian panik.
Korban, Abdul Gafar (83) menuturkan, saat itu dirinya bersama dengan keluarganya sedang tertidur pulas.
Kemudian, cucunya menangis karena ingin minum susu, lalu neneknya pun keluar kamar untuk membuatkan susu, saat di luar kamar neneknya mendapati asap sudah penuh di dapur.
“Lalu istri saya pun membangunkan saya, dan saya pun keluar rumah, melihat api sudah membesar di bagian belakang rumah yang ada di sebelah rumah saya,” tutur Gafar di lokasi kejadian.
Melihat hal tersebut, dirinya pun langsung menyelamatkan diri beserta istri, anak, dan juga cucunya, dan pergi ke tempat yang lebih aman.
“Saya hanya sempat mengambil beberapa dokumen penting saja, selain itu semuanya habis hangus terbakar,” kata Gafar.
Ia mengungkapkan, asal api diduga berasal dari rumah yang ada di sebelah rumahnya, yang saat itu sedang dalam keadaan kosong.
“Waktu belum menyebar, saya sempat melihat apinya itu menyala dari arah dapur rumah tersebut,” ungkap Gafar.
“Rumah itu sedang kosong, karena pemiliknya sekeluarga sedang pergi ke Semarang sejak kemarin,” pungkasnya.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Sementara untuk penyebab dan juga kerugian yang dialami korban masih belum dapat dipastikan, menunggu hasil pendataan dari pihak terkait.
(Api/Ahmad M)














