JURNALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) resmi menjalin kerja sama dengan PT Digital Gasing Edukasi dalam rangka meningkatkan kemampuan numerasi siswa sekolah dasar melalui Program Pandai Berhitung dengan metode GASING (Gampang, Asyik, dan Menyenangkan).
Kesepakatan bersama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten HST dengan PT Digital Gasing Edukasi ini ditandatangani langsung oleh Bupati HST, Samsul Rizal, pada Jumat (29/8/2025) di Hotel Mercure Sabang Jakarta.
Bupati HST, Samsul Rizal mengatakan, kerja sama dengan PT Digital Gasing Edukasi merupakan salah satu upaya pemerintah daerah meningkatkan sumber daya manusia di Bumi Murakata.

“Metode GASING telah terbukti efektif. Saya menyambut baik langkah ini, karena sejalan dengan visi pembangunan HST, yakni mencetak sumber daya manusia yang sehat, cerdas, kreatif, religius, unggul, dan berdaya saing,” kata Bupati Samsul Rizal.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan HST, Muhammad Anhar menjelaskan, kerjasama Pemkab HST dengan dengan PT Digital Gasing Edukasi rencananya akan direalisasikan pada September tahun 2025 ini, dengan melakukan metode pelatihan terhadap 96 orang terdiri dari guru Matematika dan peserta didik.
“Metode pelatihan ini akan melibatkan 32 guru, dan 64 siswa. Pelatihan ini akan dilaksanakan selama 15 hari berturut-turut,” jelas Anhar
Anhar menyebut, walaupun siswa secara post test memiliki nilai rendah ataupun kurang menguasai Matematika. Setelah menjalani 15 hari pelatihan metode GASING, nantinya hasil pelatihan tersebut akan terlihat secara signifikan.
“Ini juga merupakan garansi dari GASING Akademi tentang bagaimana metode ini sangat efektif dalam meningkatkan pembelajaran Matematika yang menyenangkan, mendalam, dan bermakna bagi siswa,” tambahnya
Pihaknya berharap dengan diterapkannya metode GASING ini akan membuat pembelajaran Matematika tidak lagi dianggap menyeramkan oleh peserta didik.
“Hal ini juga akan menjadi fondasi dasar bagi kemampuan peserta didik berpikir logis guna mendukung kompetensi mereka di masa depan,” tutup Anhar.
(Rz)














