JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, melaksanakan peningkatan jalan Desa Strategis Sido Makmur, di Desa Anjir Talaran, Kecamatan Marabahan, guna mempercepat roda perekonomian masyarakat.
Pekerjaaan jalan strategis tersebut menelan anggaran Rp3.358.126.680,00 dari dana alokasi khusus (DAK) tahun 2021, dengan tanggal kontrak 09 Februari 2021, dengan masa pelaksanaan 120 hari kalender, dan pemeliharaan 360 hari, oleh PT Cipta Citra Banua.
Kepala Bidang Ketransmigrasian Arif Wibowo menjelaskan, bahwa jalan yang dikerjakan sepanjang 2,6 kilometer, dengan lebar 3 meter, dan bahu jalan 50 sentimeter, yang pekerjaannya sudah selesai 100%.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs. H. Muhammad Hasbi menjelaskan, bahwa pusat kawasan transmigrasi yang juga kawasan cahaya baru, ditetapkan sebagai desa strategis, lantaran di sekitar lokasi tersebut merupakan lahan bekas perkebunan transmigrasi.
“Berdasarkan kesepakatan masyarakat dan pemerintah untuk mempermudah dalam hal penyaluran produksi pertanian, makanya kita usulkan melalui DAK untuk wilayah afirmasi, yang disebut wilayah khusus transmigrasi,” paparnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (01/07/2021).
Ditambahkan Hasbi, jalan tersebut sangat bermanfaat, terutama untuk pertanian dan perkebunan seperti sawit, kebun karet, serta paling dikenal adalah perkebunan jagung hibrida, yang merupakan bahan baku dari pabrik pakan ternak di Kabupaten Tanah Laut.
Wakil Bupati (Wabup) Batola Rahmadian Noor menambahkan, terbangunnya jalan yang baik, diinginkan dapat membantu memperlancar aktivitas warga. Selain itu, pihaknya terus berupaya memperbaiki sarana dan prasarana jalan secara bertahap.
“Dari segi pertanian, tentu ini dapat mengangkat kesejahteraan warga sekitar, setidaknya mempermudah angkutan barang,” ungkapnya saat dihubungi via WhatsApp, di hari yang sama.
Wabup juga mengingatkan para pengguna jalan untuk memperhatikan beban angkutannya, agar jangan sampai melebihi kapasitas jalan, sehingga usia jalan bisa lebih panjang dan tentunya pergerakan ekonomi warga bisa terus lancar.
Reporter : Alibana
Editor : Ahmad MT
