JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Diterima langsung oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalsel Hj. Nurliani Dardie, Penulis Muda Banua Henny Etzelina menyerahkan ratusan eksemplar buku yang berjudul “Tiada Badai yang Tak Berlalu”.
Buku tersebut merupakan karyanya yang ke-2, menceritakan tentang kesehariannya saat pandemi lalu.
“Harapannya ini dapat lebih banyak dibaca oleh pengunjung perpustakaan, terlebih kaum milenial. Semoga bisa menginspirasi pembacanya,” ungkapnya di sela penyerahan, di Aula Kantor Dispersip Kalsel, melalui siaran pers, Rabu (25/01/2023).
Terlebih, Henny merupakan putri asli daerah yang juga sempat menulis buku biografi tentang sosok Gubernur Sahbirin Noor.
“Buku pertama saya tentang Paman Birin berjuang gelorakan rakyat 2019 lalu” imbuhnya.
Sementara, Kepala Dispersip Kalsel merasa senang dengan penyerahan tersebut, untuk menambah koleksi buku konten lokal.
“Selain memperkenalkan penulis asal Banua, dengan diserahkan buku pada kami, tentu kami taruh di ruang konten lokal agar dapat dibaca pengunjung,” ungkapnya.
Apalagi menurutnya, hal ini juga merupakan amanat Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam.
“Itu dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran penerbit dan produsen untuk menyerahkan karya cetak dan karya rekamnya, sehingga dapat terselamatkan dari ancaman bahaya yang disebabkan oleh alam dan/atau perbuatan manusia,” pungkasnya.
Editor : Achmad MT
