JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Tradisi membuat bubur asyura merupakan kegiatan rutin masyarakat Kota Banjarmasin sejak dahulu sampai sekarang. Oleh karena itulah momen 10 muharam ini juga dimanfaatkan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Islam (PI) Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk memuliakan anak yatim, dengan membagikan bubur asyura dan memberikan tali asih kepada 100 anak, di sekretariat DPD PI Kalsel, Jalan Pangeran Antasari Gang Hasanuddin.
Adapun bahan yang harus disiapkan dalam membuat bubur asyura, adalah beras dan 41 macam bahan campuran yang berasal dari umbi-umbian, sayuran, kacang-kacangan, dan setelah matang langsung dibagikan kepada warga.
Biasanya bubur asyura akan disajikan untuk hidangan berbuka puasa sunah hari asyura.
“Kami merasa bersyukur sekali, tahun ini Pemuda Islam Kalsel dapat kembali melaksanakan pembagian bubur asyura, sekaligus berbagi kepada anak yatim,” ungkap H. M. Hasan, Ketua DPD PI Kalsel kepada jurnalkalimantan.com, seusai pembagian bubur asyura, Sabtu (29/08/2020).
Lebih lanjut H. Hasan menjelaskan, kegiatan ini menjadi salah satu agenda rutin tahunan Pemuda Islam dalam memeriahkan hari rayanya anak yatim, dan untuk kegiatan kali ini ia menyediakan sekitar 30 kawah bubur asyura, untuk penyediaan 1.500 porsi bagi warga sekitar.
“Alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana atas bantuan dari Gubernur Kalsel, Kepala Kepolisian Daerah Kalsel, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalsel dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia,” tandas H.Hasan.
Ia berharap lewat kegiatan ini, semua yang terlibat bisa mendapat keberkahan dari Allah Swt., termasuk dipanjangkan umur, untuk kembali melaksanakan peringatan hari asyura di tahun depan.
“Mudah-mudahan kita semua dihindarkan dari marabahaya, disehatkan badan dan dijauhkan dari bala bencana,” harap H. Hasan.
Editor : Ahmad MT
