JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Helikopter H-145 PK-RGH milik Estindo Air yang hilang kontak pada Senin (1/9/2025) akhirnya ditemukan dalam kondisi hancur di kawasan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu.
Kabar tersebut disampaikan dalam konferensi pers oleh tim SAR gabungan yang dipimpin Direktur Operasi Basarnas, Laksamana Pertama TNI Bramantyo, di Lanud Sjamsuddin Noor, Rabu (3/9).
“Pada pukul 14.45 WITA, tim darat yang melaksanakan operasi SAR berhasil menemukan reruntuhan helikopter di koordinat 3°5’6” LS dan 115°37’15” BT, sekitar 700 meter dari titik koordinat yang sebelumnya diprediksi KNKT,” ungkap Bramantyo.
Ia menambahkan, pada pukul 15.53 WITA, tim menemukan satu korban berjarak sekitar 100 meter dari badan helikopter. Korban telah dilakukan body packing dan siap dievakuasi ke posko lapangan. Dari hasil pengamatan, juga ditemukan korban lain di dalam badan helikopter, namun jumlahnya belum bisa dipastikan karena kondisi cuaca dan keterbatasan waktu.
“Diduga seluruh penumpang helikopter, sebanyak delapan orang, meninggal dunia,” jelas Bramantyo.
Sementara itu, Ketua DPRD Kalsel, H. Supian HK, yang ditemui terpisah, menyampaikan duka cita mendalam atas musibah tersebut.
“Atas nama pribadi dan lembaga, saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban. Semoga mereka diberi ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini,” ujarnya.(YUN)
