JURNAL KALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Komisi III DPRD Kalsel yang juga bermitra kerja dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kalsel mengharapkan Badan Riset Nasional atau BRIN membantu Badan Riset Daerah (BRIDA) propinsi ini
Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalsel Muhammad Rosehan Noor Bahri saat berkonsultasi dengan BRIN di Jakarta, belum lama tadi.
Konsultasi Komisi III dengan BRIN tersebut seiring rencana peniadaan/penghapusan Balitbangda Kalsel, yang kemudian menjadi penggabungan dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
“Seiring rencana peniadaan/penggabungan Balitbangda dengan Bappeda, kami menginginkan ada satu institusi yang secara khusus atau spesifik menangani penelitian atau dalam bentuk riset,” ujar Ketua Fraksi PDIP Kalsel ini.
Menurutnya, penelitian atau riset penting dalam pembangunan, terutama pada proses awal perencanaan agar membuahkan hasil maksimal.
“Kami tidak menginginkan hasil pembangunan kurang maksimal, apalagi sampai gagal. Oleh karenanya penelitian atau riset sangat penting dalam mengawali perencanaan dari suatu pembangunan,” lanjut Wakil Gubernur Kalsel periode 2005 – 2010 itu.
“Oleh karena itu pula, kalau memungkinkan, jika tingkat pusat ada BRIN, maka di Kalsel ada BRIDA yang tugas dan fungsi utamanya melakukan riset/penelitian mengawali perencanaan pembangunan sesuatu,”pungkasnya.
Ini Harapan Rosehan Terkait Penghapusan Balitbangda
