JURNALKALIMANTAN.COM,BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui Bagian Organisasi, menggelar Sosialisasi Peta Proses Bisnis dan Aplikasi Berbagi Data Manajemen Tata Laksana dan Pelayanan Publik (BEAMPIK), berlangsung pada salah satu hotel, Rabu (18/10/2023).
Kegiatan ini dibuka Asisten III Administrasi Umum M. Makhmud, turut hadir Kabag Organisasi Eka Rahayu Normasari, beserta seluruh perwakilan satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Kabag menjelaskan, sosialisasi ini dalam rangka memperkuat kembali penyusunan peta proses bisnis, baik yang belum maupun yang sudah ada di masing-masing SKPD.
Hal ini dinilainya penting, sebagai proses bisnis yang erat kaitannya dengan penyelenggaraan pelayanan publik terhadap masyarakat. Selain itu, juga dalam rangka mewujudkan pembangunan daerah maupun cita-cita layanan reformasi birokrasi.
“Kami harap lewat sosialisasi ini teman-teman di masing-masing SKPD dapat memahami secara konseptual bagaimana caranya menjalankan proses bisnis atau menjalankan bisnis yang ada di SKPD bapak dan ibu semua,” ungkap Eka Rahayu Normasari.
“Harus kita pahami, bahwa proses bisnis tidak hanya dimiliki oleh perusahaan swasta, tetapi juga pemerintah dalam hal melayani. Secara teknis juga dipermudah dengan hadirnya aplikasi Beampik yang kita kenalkan, sekaligus kita coba lakukan penginputan pada hari ini,” sambungnya.
Sementara itu, Makhmud berpesan kepada seluruh peserta agar dapat belajar, berdiskusi, dan memahami apa yang akan disampaikan oleh narasumber.
“Tolong bapak/ibu, kita ingin pertemuan ini dapat menghasilkan suatu ilmu baru yang dapat menunjang pekerjaan para admin, terutama Kasubbag Perencanaan di masing-masing SKPD,” katanya.
Lebih lanjut, ia menekankan, penyusunan peta proses bisnis ini penting diterapkan sebagai acuan masing-masing SKPD dalam melaksanakan kinerja pelayanan. Terlebih, ujarnya, ini merupakan salah satu tahapan dalam suksesnya layanan reformasi birokrasi secara maksimal di suatu daerah.
“Dengan pemahaman terhadap proses bisnis didukung hadirnya Beampik sebagai salah satu inovasi teknologi kita, maka kita harapkan ini dapat memperbaiki dan meningkatkan efisiensi manajemen data terkait tata laksana dan pelayanan publik di Kota Banjarmasin,” beber Makhmud.
“Terutama untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik,” pungkasnya.