JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025, yang mengangkat tema “Memantapkan Pemerataan Pembangunan dan Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia”, berlangsung di Aula Selidah, Kantor Bupati, Rabu (27/03).
Penjabat (Pj) Bupati yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Ir. H. Zulkipli Yadi Noor, M.Sc. dalam sambutannya mengatakan, Musrenbang ini merupakan tahapan penting dalam perencanaan pembangunan daerah sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Nasional, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017, yang mengatur terkait penyusunan dan evaluasi dokumen perencanaan pembangunan daerah.
Diungkapkan Sekda, pelaksanaan Musrenbang ini dalam rangka menyeleksi usulan-usulan yang prioritas dan merupakan kewenangan kabupaten. Adapun usulan yang diterima melalui pemerintah desa sebanyak 1.445 usulan.
“Apabila dibandingkan dengan kemampuan keuangan daerah, tentunya tidak semua usulan dapat diakomodir, melalui Musrenbang ini kita cermati hingga dapat memetakan prioritas pembangunan,” ungkapnya.
Adapun usulan masyarakat lebih banyak terkait infrastruktur, hal itu juga didapati ketika melakukan safari Ramadan
“Laporan dari Dinas Pekerjaan Umum bahwa jalan di Barito Kuala yang masih dalam kondisi rusak sekitar 300 km, dan perlu anggaran Rp100 miliar untuk perbaikan,” paparnya.
Usulan desa diharapkannya juga dapat diakomodir melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), dan terkait kewenangan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat disampaikan pula melalui Musrenbang provinsi dan nasional.
Turut berhadir dalam Musrenbang ini Ketua DPRD dan anggota, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, narasumber dari UGM Adi Subandrio secara virtual, dan pihak terkait lainnya.
(A.A/RG/IKP/Diskominfo)