JURNALKALIMANTAN.COM,BANJARMASIN – Rangkaian puncak perayaan Hari Bakti Dokter Indonesia (HBDI) ke-115 Tahun 2023 dengan tema “Dokter Indonesia untuk Rakyat Indonesia”, secara resmi berakhir pada Ahad (21/05/2023).
Kota Banjarmasin bersama beberapa daerah lainnya di Kalimantan Selatan berkesempatan ditunjuk menjadi tuan rumah pada tahun ini, yang telah berlangsung sejak 18 Mei.
Para tamu undangan baik dari pengurus pusat Ikatan Dokter Indonesia maupun daerah, sedari pagi sudah disambut dan diajak Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Banjarmasin Hj. Siti Wasilah beserta jajaran, untuk menikmati pemandangan Kampung Hijau dan Kampung Biru, sembari menyusuri Sungai Martapura melalui dermaga Sungai Jingah.
Usai berkeliling, bertempat di Siring Menara Pandang, para tamu disuguhkan penampilan Dekrashow ke-2 di 2023. Turut hadir menyaksikan, Wali Kota H. Ibnu Sina, Wakil Wali Kota H. Arifin Noor, Sekda Ikhsan Budiman, masing-masing beserta istri, serta sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah dan pihak terkait lainnya.
H. Ibnu Sina menyampaikan selamat atas telah terlaksananya rangkaian perayaan HBDI ke-115 di Kalsel. Ia berharap, melalui momentum tersebut, para dokter dapat senantiasa memberikan semangat yang sama untuk tetap melayani warga sebaik-baiknya.
“Kami senang karena jajaran IDI pusat maupun dari daerah lain bisa berhadir di Kota Banjarmasin. Semoga para dokter dan jajarannya selalu dalam keadaan sehat, terlebih kita baru pulih dari pandemi,” ujarnya.
“Selain itu, mudah-mudahan kesiapan kita dari sisi sarana prasarana kesehatan bisa lebih baik lagi ke depannya,” tambah Wali Kota.
Sementara itu, Ketua Pengurus Besar IDI Dr. dr. Moh Adib Khumaidi, Sp.O.T., merasa tersanjung atas sambutan luar biasa di Kota Banjarmasin. Ia menyebutkan, peringatan HBDI juga merupakan wujud untuk mengenang para dokter yang telah membangkitkan semangat perjuangan pada 20 Mei 1908.
“Tadi kami sudah diperlihatkan Kampung Hijau dan Kampung Biru yang menjadi _role model_ untuk kampung sungai yang sehat, tentang bagaimana higiene, lingkungan, sanitasi, MCK. Itu adalah upaya penanggulangan dan pencegahan supaya kita tidak sakit, dan itu sudah ditunjukkan,” bebernya.
“Ini dalam rangka penguatan komitmen kami kepada rakyat Indonesia, di mana di Kalimantan Selatan, Banjarmasin khususnya, terlihat bahwa ada peningkatan upaya kesehatan yang telah dilakukan. Untuk itu, kami akan siap selalu mendukung dan menjadi mitra pemda, termasuk program-program kesehatan yang ada di Kota Banjarmasin,” tutupnya