JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin telah menetapkan status siaga darurat banjir, yang ditandaklanjuti dengan apel siaga bersama 200 lebih personel gabungan, di lapangan terbuka Taman Kamboja, Senin (22/11/2021).
Upacara ini diikuti semua unsur terkait, di antaranya TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja, para relawan, dan lainnya, yang membawa peralatan serta perlengkapan penanggulangan banjir.
Berdasarkan rilis BMKG pada peta potensi banjir, Kota Banjarmasin termasuk dalam zona kuning atau menengah.
“Hari ini kita laksanakan ini sesuai dengan penetapan status Kota Banjarmasin yang telah Siaga Darurat Banjir sejak 18 November lalu,” ungkap Wali Kota Ibnu Sina kepada jurnalkalimantan.com, usai memimpin upacara.
Persiapan ini sebagai bentuk kesiagaan pihaknya, seiring daerah lain yang telah dilanda banjir bandang.
“Itu menjadi peringatan bagi kita, semoga kita siap seandainya terjadi, tetapi kita tetap berdoa, semoga terhindar dari musibah,” harapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1007/Banjarmasin Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya, juga meminta partisipasi masyarakat untuk bersiap menghadapi banjir dan mengantisipasinya dengan aksi nyata.
“Seperti halnya menjaga selokan di lingkungannya masing-masing agar tidak tersumbat, hingga jangan membuang sampah di sungai,” ajaknya.
Selain itu, Pemerintah Kota Banjarmasin juga telah mengaktifkan posko induk di Kantor BPBD, sebagai tempat koordinasi dengan berbagai pihak.
Editor : Achmad MT
