Pengusaha Event Organizer Keluhkan Sepi Job Ke DPRD Kalsel

Ketua Perpeo Kalsel

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Perwakilan Persatuan Pengusaha Event Organizer (Perpeo) Kalsel mengeluhkan sepinya job dalam kurun waktu satu tahun terakhir.

Dipimpin Muhammad Rosadi Ketua Perpeo Kalsel, para pengusaha EOmenyampaikan uneg-uneg kepada Wakil Ketua DPRD Kalsel , Muhammad Syaripuddin, Kamis (10/06/2021)

Menurut Muhammad Syaripuddin para pengusaha event organizer di Banua menghadapi sejumlah masalah dengan bisnis yang mereka jalankan.

“Selama ini EO sangat terdampak pandemi Covid-19. Event-event jauh berkurang untuk menghindari penularan virus. Kalau pun ada, sangat terbatas,” tuturnya, Minggu (13/06/2021).

Masalah lain, lanjut Bang Dhin, sekarang ada standarisasi dari pemerintah daerah terkait pelaksanaan event. Selain menyulitkan kesempatan berusaha, juga mempersempit peluang mendapat order.

“Persoalan lain, banyak klien yang tidak berani menyelenggarakan kegiatan, acara, dan lain-lain,” katanya.

Terhadap keluhan Perpeo Kalsel itu, Bang Dhin akan mencoba menjembatani. Ia berharap pemerintah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, memerhatikan para pengusaha EO di Banua.

“Saya berharap, para pemangku kepentingan bersinergitas dan memerhatikan keluhan pengusaha EO,” ucapnya.

Terkait standar dan verifikasi EO, menurut Bang Dhin sangat penting

“Regulasi ini harus segera dituntaskan, sehingga teman-teman EO mendapat kepastian dan bisa melengkapi persyaratan. Regulasi itu, tentu dibuat bukan mempersulit. Diharapkan, justru mempermudah kerja-kerja EO,” pungkasnya.