“Pakai fasilitas pribadi dahulu untuk sementara, karena jika dipakai, khawatirnya akan menjadi temuan, di tengah mekanisme pengadaan yang baru tersebut,” tutup Harry.
Di waktu yang berbeda, Kepala Sub Bagian Rumah Tangga dan Pengadaan Barang, di Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Banjarmasin, Lukman Hakim mengatakan, belum diketahui jenis mobil yang diajukan sebagai pengganti mobil mewah Camry tersebut.
Namun harga untuk satu unit mobil telah dianggarkan maksimal sekitar Rp500 juta, dan diperuntukkan bagi ketua dan 3 wakilnya, yang total nilai seluruhnya mencapai sekitar Rp2 miliar.
“Tapi kita tidak tahu mau diganti menjadi apa, karena menyesuaikan anggaran yang berasal dari APBD 2021,” ucapnya saat ditemui para awak media di balai kota, Senin (01/03/2021).
Mengenai nasib mobil dinas yang diganti, akan mengikuti lelang terbuka oleh Bidang Aset Badan Keuangan Daerah Banjarmasin.
Editor : Ahmad MT
