JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Warga Basirih digegerkan temuan jasad yang mengapung di bawah Rumah Singgah, di Jalan Gubernur Soebarjo, Kecamatan Banjarmasin Selatan, sekira pukul 14.50 WITA, Senin (21/2/2022).
“Saat melihat ke lokasi, kondisi jasadnya sudah menjadi kerangka,” ujar Alai, salah satu anggota relawan emergency yang turut membantu mengevakuasi.
Untuk sementara, identitas korban belum diketahui.
“Ada ditemukan dompet di dalam saku celana yang dipakai korban, namun tidak ada tanda pengenalnya,” ucapnya.
“Untuk celananya juga sudah hancur,” tambah Alai.
Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol H. Idit Aditya mengatakan, dari hasil penyelidikan sementara, diduga korban merupakan salah satu pasien orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang ada di rumah singgah tersebut.
“Karena ruang lingkupnya tertutup untuk rumah singgah tersebut, selain itu juga mayoritas orang yang tinggal di situ adalah pasien ODGJ,” ujar Kapolsek kepada para awak media, Selasa (22/2/2022) siang.
Sementara itu, Satreskrim Polsek Banjarmasin Selatan bersama Tim Polresta Banjarmasin terus melakukan penyelidikan, terhadap data-data yang berkaitan dengan korban.
Dari hasil analisa di lapangan, atas kondisi jasad yang sudah menjadi kerangka, diperkirakan korban sudah meninggal sekitar sebulan lamanya.
“Kalau dari hasil pemeriksaan sementara, jasad tersebut adalah jasad orang dewasa,” beber Kapolsek.
(ADT)
