JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin pada awal tahun 2023 lalu, kasus Demam Berdarah Dengue di Banjarmasin sempat melonjak tajam, yakni 23 kasus di Januari.
Hal itu menjadi bulan tertinggi di tahun ini, bahkan terdapat 3 orang meninggal dunia.
“Ahamdulillah sudah tidak banyak lagi, terakhir laporan yang kami terima bulan April kasusnya hanya 5,” ungkap Kepala Dinkes Muhammad Ramadhan, Senin (8/5/23).
Adapun total dari Januari hingga April 2033, tercatat sudah ditemukan 52 kasus.
“Turun memang, setelah Januari, Februari turun menjadi 17 kasus, dan Maret 7 kasus,” jelas Ramadhan.
Adapun daerah yang paling banyak ditemukan kasus DBD ada di Kelurahan Sungai Andai.
“Ada 7 kasus DBD,” ungkapnya.
Ramadhan juga menginstruksikan jajarannya untuk melakukan penanganan yang cepat dan tepat.
“Kita terus lakukan Promosi Kesehatan, untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan 3M plus,” urainya.
Ramadhan turut meminta masyarakat, jika melihat tanda-tanda yang mengarah ke DBD, agar sesegeranya dibawa ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapat penanganan.
(IH/Achmad MT)