JURNALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, H. Supian HK, menegaskan bahwa silaturahmi merupakan kunci penting dalam meraih kesuksesan sekaligus menjaga nama baik Banua di tanah perantauan.
Pernyataan tersebut disampaikan Supian HK saat menghadiri acara Silaturahmi dan Halal Bi Halal Warga Banjar se-Jabodetabek yang digelar di Auditorium Manggala Wanabakti, Jakarta, pada Ahad (15/6/2025).
Dengan mengusung tema “Menyambung Tali Silaturahmi dan Menguatkan Identitas Banjar di Perantauan”, kegiatan ini turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel H. Muhammad Alpiya Rakhman, Desy Oktavia Sari, serta sejumlah anggota DPRD Kalsel periode 2024–2029.
Di hadapan ribuan warga Banjar yang menetap di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), Supian HK juga mengungkapkan komitmen DPRD dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mengalokasikan anggaran dalam rangka penyediaan lahan pemakaman (alkah) bagi warga Banjar di perantauan.
“Kami bersama anggota dewan sepakat mengalokasikan dana sebesar Rp4 miliar untuk penyediaan alkah warga Banjar di Jabodetabek. Mudah-mudahan ini bisa segera terealisasi di era kepemimpinan Pak Muhidin dan Hasnuryadi,” ujar Supian HK.
Selain kegiatan halal bi halal, acara ini juga dimeriahkan dengan kehadiran gerai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjajakan kuliner dan kerajinan khas Banjar, sebagai upaya memperkuat ekonomi masyarakat di perantauan.
Acara ini turut dihadiri Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Hanif Faisol Nurofiq, Gubernur Kalsel H. Muhidin, Wakil Gubernur Kalsel Hasnuryadi Sulaiman, serta sejumlah tokoh masyarakat Kalimantan Selatan yang berdomisili di Jabodetabek. (YUN)
