JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN — PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Subregional Kalimantan, kembali menegaskan kepeduliannya terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Pada tahun ini, Subregional Kalimantan menyalurkan bantuan sebesar Rp3.330.210.000,-, dan khusus di wilayah Kota Banjarmasin dengan nilai mencapai Rp1.653.240.000,-.
Dana tersebut difokuskan pada kegiatan sosial kemasyarakatan, penguatan ekonomi lokal, serta pelestarian lingkungan.
Pelindo berharap kehadiran program ini dapat memberikan manfaat nyata, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan hidup di kawasan perkotaan yang menjadi pusat aktivitas pelabuhan.
“Sebagai bagian dari BUMN, Pelindo memiliki tanggung jawab untuk tidak hanya membangun pelabuhan, tetapi juga membangun masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Melalui program TJSL ini, kami ingin mendorong kemandirian ekonomi dan memperkuat kualitas lingkungan hidup,” ujar Sugiono, Subregional Head Kalimantan PT Pelindo melalui siaran persnya, Selasa (2/9/2025).
Ia menambahkan, pihaknya terus berkomitmen menjaga sinergi dengan pemerintah daerah serta seluruh pemangku kepentingan agar program TJSL tepat sasaran. Menurutnya, keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan dan kolaborasi semua pihak.
Wali Kota H. Muhammad Yamin HR yang turut hadir dalam kegiatan ini, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Pelindo dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di daerahnya.
“Atas nama pribadi dan Pemkot Banjarmasin, saya mengucapkan terima kasih kepada PT Pelindo Regional 3 Subregional Kalimantan, yang telah menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pembangunan sosial, ekonomi, dan lingkungan,” ucapnya.
Menurut Wali Kota, program TJSL yang dilaksanakan Pelindo memiliki makna yang sangat penting, karena sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Bantuan tersebut dinilainya mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menjaga kelestarian lingkungan, serta mendorong tumbuhnya kegiatan ekonomi yang lebih inklusif dan berdaya saing.
“Melalui bantuan ini, kita berharap akan lahir manfaat positif yang berkelanjutan. Saya juga mengajak seluruh penerima manfaat agar menggunakan dan menjaga bantuan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa memberikan manfaat jangka panjang,” tegasnya.
Lebih lanjut, Yamin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Banjarmasin sebagai kota yang maju dan sejahtera, dengan semangat kebersamaan serta gotong royong antarlapisan masyarakat.
Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, dinilainya sebagai kunci tercapainya pembangunan yang inklusif.
Sinergi antara Pelindo dan Pemkot Banjarmasin diharapkannya terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang.
Kolaborasi ini menurut Yamin tidak hanya memperkuat hubungan harmonis, tetapi juga menjadi bagian penting dalam menjaga keberlanjutan ekosistem kota, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga sinergi ini dapat terus terjalin demi kemajuan Kota Banjarmasin tercinta,” pungkas Wali Kota dengan penuh optimisme.
(AM)














