JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Bupati Barito Kuala H. Bahrul Ilmi secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 yang dipusatkan di Desa Tumih, Kecamatan Wanaraya.
Pembukaan berlangsung di Halaman Kantor Bupati Barito Kuala, Rabu (8/10/2025), dihadiri unsur Forkopimda serta perwakilan TNI dan Polri.
Dandim 1005/Barito Kuala Letkol Inf Andika Suseno dalam laporannya menyampaikan, TMMD ke-126 berlangsung selama 30 hari, mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025.
Sasaran fisik utama adalah pengerasan jalan Separijang sepanjang 1.850 meter dengan lebar 3,5 meter dan ketebalan 15 sentimeter.
Selain itu, program tambahan meliputi pembangunan dua unit WC, rehabilitasi pos kamling, serta perbaikan masjid.
Sasaran non-fisik mencakup penyuluhan pertanian, keamanan, ketertiban, narkoba, bencana alam, kesehatan, keluarga berencana, stunting, hingga sosialisasi rekrutmen TNI.Bhakti sosial berupa pasar murah dan pengobatan gratis juga dilaksanakan.
Program ini mendapat dukungan anggaran sebesar Rp1,2 miliar dari Pemkab Barito Kuala dan Rp125 juta dari Dinas PMD Provinsi Kalsel.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan naskah pekerjaan TMMD oleh Bupati, Dandim 1005, dan Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, serta penyerahan alat kerja sebagai tanda dimulainya pelaksanaan kegiatan di lapangan.
Dalam sambutannya, Bupati Bahrul Ilmi mengapresiasi program TMMD yang dinilainya menjadi wujud nyata gotong royong lintas sektor dalam mempercepat pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program TMMD adalah wujud nyata kebersamaan kita sebagai satu bangsa dan satu tanah air Indonesia,” ujarnya.
Turut hadir dalam kesempatan itu Kasrem 101/Antasari, perwakilan Kapolda Kalsel, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsudin Noor, sejumlah Dandim, Wakil Ketua DPRD Barito Kuala, Wakapolres Barito Kuala, Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Agama dan pihak terkait lainya.
Kegiatan ditutup dengan pembagian sembako kepada masyarakat oleh Bupati bersama Dandim dan pejabat lainnya.
(Ang/ben)