JURNAL KALIMANTAN.COM, TAPIN – Dalam masa sidang ke tiga Tahun 2021, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Wahyudi Rahman SE, MM turun ke daerah pemilihannya IV yakni Kab. Tapin, HSS, dan HST untuk menjemput aspirasi masyarakat.
” Pertemuan dengan konstituen ini sasaran nya kelompok pertanian yang ada di Kabupaten Tapin & HSS,”Wahyudi Rahman yang biasa disapa Gabas ini.
Dalam kegiatan yang selalu didampingi Kepala Balai Pertanian Kecamatan Padang Batung Endah Sosilowati, SP ini, banyak disampaikan terkait Combine yang sangat diperlukan petani untuk saat ini.
Combine adalah Mesin panen yang sangat canggih cara kerjanya,hanya memerlukan waktu 1 jam bisa mencapai luas panen 1 ha.
Saat ini combine selalu di cari para petani karena sangat menolong dari segi biaya panen, di banding power thresher atau secara manual.
Hasil dari Mesin Combine lebih bersih dibanding menggunakan power thresher.
Kalau dilihat dari segi biaya ada selisih yang cukup besar.
Adapun perbandingannya menggunakan combine dalam satu karung biayanya Rp.35.000 dan yang secara manual dalam satu karung Rp. 50.000.
Combine adalah mesin panen yang sangat cepat cara kerjanya, dan sangat tepat untuk mendukung program pemerintah peningkatan produksi, dengan cara peningkatan IP 100 menjadi IP 200, yang IP 200 menjadi IP..300 dan yang sudah IP 300 menjadi IP 400
Keuntungan selanjutnya dari combine yang dirasakan para masyaakat, Jerami (limbah panen) secara tidak langsung kembali kelahan, sehingga lahan tidak banyak memerlukan salah satu unsur yaitu unsur N, karena unsur N secara tidak langsung akan terbentuk melalui pelapukan jerami di lahan tersebut.
Kedepannya baik di provinsi atau kabupaten dalam pemulihan ekonomi harus lebih fokus terhadap infrastruktur pertanian, perkebunan dan juga peternakan baik jalan usaha tani atau jalan produksi serta juga peralatan yang menunjang pertanian terhadap pemulihan ekonomi setelah terdampak nya pandemi ini meskipun Covid-19 ini belum berakhir,” terang Politisi PDIP Kalsel tersebut.
“Hampir semua kelompok tani yang saya datangi permasalahannya hampir sama,” terangnya.
Reses Anggota komisi IV DPRD Kalsel, Wahyudi Rahman ini dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat yang terlaksana selama delapan hari, yakni pada 17 Oktober hingga 24 Oktober 2021.
Wahyudi Rahman Jemput Aspirasi Petani Melalui Reses














