JURNALKALIMANTAN.COM, TANAH BUMBU – Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Habib Hamid Bahasyim, memberikan apresiasi kepada Desa Sungai Danau, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, yang dinilai berhasil mengembangkan Pendapatan Asli Desa (PADes) melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Menurutnya, Sungai Danau memiliki potensi besar dari sektor angkutan perusahaan tambang dan sawit, serta usaha penyewaan rumah bagi para pekerja tambang.
“Potensi wilayah di sini kuat di sektor hasil bumi, terutama tambang dan sawit. Ini bisa menjadi penggerak ekonomi desa bila dikelola dengan baik,” ujar Habib Hamid Bahasyim.
Meski demikian, Komisi I DPRD Kalsel juga memberikan masukan terkait pentingnya tata kelola administrasi yang rapi. Anggota Komisi I DPRD Kalsel, Dirham Zain, menekankan bahwa laporan keuangan merupakan kunci utama keberlanjutan usaha BUMDes.
“Manajemen dan administrasi sudah bagus. Namun untuk menghindari kerugian, saya menyarankan setiap bulan harus ada laporan neraca laba rugi. Dengan begitu, administrasi akan berjalan dengan baik,” tegasnya.
Dirham menambahkan, administrasi yang tertib merupakan fondasi utama dalam mengelola BUMDes. “Administrasi yang baik adalah pondasi, selain langkah konkret di lapangan,” imbuhnya.
Komisi I DPRD Kalsel berharap dengan potensi sektor tambang, sawit, dan usaha penunjang lainnya yang ditopang administrasi yang kuat, PADes Sungai Danau dapat terus berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan Komisi I DPRD Kalsel diterima langsung oleh Kepala Desa Sungai Danau, Muhammad Saufi, bersama jajaran Dinas PMD dan Direktur BUMDes setempat yang memaparkan capaian usaha desa.(YUN)
