Dibawah Kepemimpinan H.Sahbirin Noor dan Rudy Resnawan, Kalsel Mampu Menekan Angka Kemiskinan dengan Baik

Sahbirin Noor

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN -Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Sahbirin Noor dan Wakil Gubernur Rudy Resnawan mengakhiri masa jabatannya terhitung sejak Jumat (12/2/2021).

Tak terasa, Paman Birin bersama Rudy sudah 5 tahun menakhodai pembangunan di Kalsel.

Banyak keberhasilan pembangunan yang ditorehkan bersama jajaran SKPD Pemprov Kalsel, dukungan Forkopimda dan elemen masyarakat.

Salah satu prestasi adalah keberhasilan menekan angka kemiskinan walaupun seperti diketahui sejak Maret 2020, Kalsel terimbas pandemi yang turut memukul sektor perekonomian riil di masyarakat. Tercatat tingkat kemiskinan Kalsel pada tahun 2016 sebesar 4,52, tahun 2017 sebesar 4,70 persen, tahun 2018 sebesar 4,65 persen, tahun 2019 4,55 persen dan per Maret 2020 sebesar 4,38 persen.

Baca Juga : Ketua DPRD Kalsel Apresiasi Kepimpinan Sahbirin & Rudy Resnawan

Tingkat kemiskinan Kalsel tahun 2020 tersebut jauh berada dibawah tingkat nasional sebesar 9,41 persen dan bahkan tercatat tingkat kemiskinan terendah di tingkat regional Kalimantan. Persentase tingkat kemiskinan Kalsel juga terkecil kedua setelah Provinsi Bali sebesar 3,78 persen. Ini artinya Kalsel mampu menekan angka kemiskinan dengan baik.

Capaian itu disampaikan Paman Birin saat menghadiri rapat paripurna DPRD Kalsel dengan agenda pengumuman usul pemberhentian Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Selatan sehubungan berakhirnya masa jabatan 2016-2021, Banjarmasin, (10/2/2021).

“ Diakhir, masa jabatan kami sebagai Gubernur bersama Wakil Gubernur, Nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Selatan terus mengalami kenaikan, ” katanya.

Data terakhir nilai IPM Kalsel pada 2020 sebesar 70,91. Kemudian, laporan keuangan daerah selalu meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan hingga tahun 2019.

“ Insyallah laporan keuangan 2020 juga dapat meraih opini WTP, ” katanya.

Dalam kurun waktu 2 tahun terakhir, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Provinsi Kalimantan Selatan juga meraih nilai A.

Menurut Paman Birin, masih banyak lagi keberhasilan pembangunan banua atas dukungan, sinergi dengan DPRD termasuk dalam melahirkan produk hukum daerah. Pasa kesempatan tersebut, Paman Birin berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjaga rasa kebersamaan dan gotong royong demi kemajuan banua. (om/jk)