Ini Penyebab Tersangka sampai Dendam dan Membakar Mantan Pacarnya

Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Tersangka berinisial T (37), warga Teluk Tiram, Kecamatan Banjarmasin Barat, telah diamankan di kawasan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Selatan, oleh tim gabungan.

Ternyata motifnya membakar Nasyida (27), sang mantan pacar di parkiran salah satu hotel, dipicu dendam.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Thomas Afrian, dendam itu karena tersangka pernah diberi obat penenang oleh korban, hingga dinilai mengakibatkan kecelakaan.

Apalagi kecelakaan itu membuat anaknya yang masih berusia lima tahun meninggal dunia.

“Oleh sebab itu, pelaku sangat dendam dengan korban, karena obat yang diberikan oleh korban membuat pelaku terjatuh dan anaknya meninggal dunia,” ungkap Kasat Reskrim kepada awak media, Jumat (10/2/2023) sore.

Kompol Thomas juga membeberkan, sebelum diringkus, tersangka sempat melarikan diri dengan cara berpindah-pindah di seputaran Kota Banjarmasin, wilayah Tanah Laut, dan juga Kabupaten Batola.

Lebih lanjut, Kasat Reskrim memaparkan, untuk tersangka berhasil diringkus di Jalan Gubernur Soerbarjo, Kecamatan Banjarmasin Selatan, tepatnya di warung kopi pinggir jalan tersebut.

Namun, saat akan diringkus, tersangka melakukan perlawanan dengan cara kabur ketika dikepung petugas, dan tim gabungan melakukan tindakan tegas terukur.

“Sehingga tersangka tidak dapat lagi melakukan perlawanan dan mencoba kabur,” papar Kompol Thomas.

Dari hasil pemeriksaan, beber Kasat Reskrim, tersangka mengakui perbuatan yang telah membakar mantan pacarnya.

Selanjutnya, tersangka digiring ke Mapolresta Banjarmasin guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

Atas perbuatannya, tersangka diancam dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa pembakaran itu terjadi saat korban pulang kerja, pada Ahad 22 Januari 2023.

Ketika hendak masuk mobil temannya, tersangka datang dari belakang, mencekik korban, menyiramkan BBM ke wajah korban, dan langsung membakarnya.

(Adt)