JURNALKALIMANTAN.COM, TANAH BUMBU – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) menggelar pelatihan bagi Ketua Pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) se-Kabupaten Tanah Bumbu.
Pelatihan resmi dibuka oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif melalui Asisten Bidang Administrasi Umum, Hj. Narni, Kamis (25/9/2025) di Banjarmasin.
Dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum, Bupati menyampaikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas inisiatif pembentukan Koperasi Merah Putih melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.
Menurutnya, koperasi ini bukan hanya wadah simpan pinjam, tetapi juga sarana untuk mengakses kebutuhan pokok dan subsidi pemerintah.
“Harapannya, peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat menjadi motor penggerak untuk menciptakan SDM yang profesional dan mampu mengelola koperasi secara digital. Koperasi Merah Putih harus hadir sebagai wadah pemberdayaan, sehingga benar-benar memberi manfaat nyata bagi anggotanya dan masyarakat,” ujar Narni.
Pemkab Tanbu, lanjutnya, berkomitmen mendampingi pengembangan Koperasi Merah Putih melalui Satgas Kabupaten bersama camat dan pemerintah desa. Sinergi juga dilakukan dengan kementerian serta lembaga terkait agar koperasi berjalan optimal dan berkontribusi pada penguatan ekonomi daerah.
Ketua Pelaksana kegiatan yang juga Kepala Diskumdagri Tanbu, H. Hamaluddin Tahir, menjelaskan pelatihan ini diikuti oleh 157 koperasi, terdiri dari 152 koperasi desa dan 5 koperasi kelurahan.
Tujuannya adalah meningkatkan kemampuan pengurus dalam pengelolaan koperasi berbasis potensi lokal, sekaligus memperkuat transparansi, akuntabilitas, serta partisipasi anggota.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Drs. Gusti Yanuar Noor Rifai, menegaskan koperasi Merah Putih diharapkan segera memasuki fase operasionalisasi.
Ia mencontohkan potensi usaha yang bisa digarap, mulai dari distribusi LPG, sektor pertanian, pariwisata, hingga pertambangan.
“Pemerintah provinsi siap mendukung agar koperasi Merah Putih di daerah dapat menjadi role model, tidak hanya hadir secara administratif tetapi benar-benar bermanfaat bagi masyarakat desa,” ungkap Gusti Yanuar.
Melalui pelatihan ini, Pemkab Tanbu berharap seluruh pengurus koperasi dapat meningkatkan kapasitas, beradaptasi dengan digitalisasi, serta menjadi pilar ekonomi kerakyatan di tingkat desa dan kelurahan.
Dengan begitu, Koperasi Merah Putih di Tanah Bumbu mampu mendorong pemerataan ekonomi sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
(Sumber : Mc Tanbu)