Resmi Dibuka, Kampung Ketupat Dapat Menjadi Magnet Wisata Baru Kota Banjarmasin

Wali Kota memberikan sambutan pada peresmian kampung katupat

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Wali Kota Banjarmasin H. Ibnu Sina secara resmi membuka Wisata Kampung Ketup bertempat di Amfiteater Kampung Ketupat, Kelurahan Sungai Baru, Banjarmasin Tengah, Sabtu (15/07/2023) malam.

Disampaikan H. Ibnu Sina, hadirnya Wisata Kampung Ketupat merupakan hasil kolaborasi Pemkot Banjarmasin dengan investor dalam rangka pemanfaatan aset pemda, agar dapat dikelola dengan lebih optimal dan maksimal dalam aspek penataan kawasan.

Menurutnya, kawasan Wisata Kampung Ketupat bisa menjadi pilihan alternatif baru bagi wisatawan yang akan berkunjung. Selain itu, juga diharapkan dapat meningkatkan pendapatan asli daerah Kota Banjarmasin.

“Terima kasih banyak kepada warga sekitar khususnya warga Sungai Baru, termasuk RT dan RW di sini yang mendukung kegiatan ini, sehingga kawasan Wisata Kampung Ketupat bisa menjadi sebuah pilihan alternatif,” ungkap Ibnu.

Hingga menurutnya, ini dapat menjadi pilihan bagi warga kota yang ingin bersantai, kumpul keluarga, termasuk wisata kuliner, ataupun menggelar acara.

Lebih lanjut, ia menekankan, bahwasanya ini merupakan satu dari 20 program prioritas visi misi Banjarmasin Baiman yang dapat diselesaikan.

Terlebih, pihak investor berkomitmen, kawasan Wisata Kampung Ketupat dapat dikelola secara bergandengan melibatkan masyarakat atau pelaku UMKM yang ada.

“Inilah model kerja sama pemerintah kota dengan pihak swasta yang didukung oleh semua pihak, termasuk menjadikan kawasan ini (Kampung Ketupat) agar semakin dikenal dan jadi pilihan bagi para wisatawan dan siapapun yang berkunjung ke kota Banjarmasin,” beber Wali Kota.

Pada kesempatan ini juga dilakukan pembukaan Art Exhibition “Ketupat Budaya Banjar”.

Adapun acara yang berlangsung selama 2 pekan tersebut diwarnai dengan galeri lukisan, atraksi budaya, penampilan musik kolaborasi, lokakarya musik, teater tari tradisi, serta ragam penampilan seni lainnya.

Informasi dihimpun, tarif tiket bagi wisatawan yang ingin memasuki area Kampung Ketupat dipatok dengan harga Rp10—20 ribu per orangnya.

Turut hadir pada kegiatan ini Sekretaris Daerah Ikhsan Budiman, Direktur PT Juru.id Abid Muhammad, seluruh pimpinan satuan kerja perangkat daerah, para seniman lokal di Kalimantan Selatan, juga disaksikan oleh masyarakat dari dalam maupun luar kota Banjarmasin.