JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kota Banjarmasin akhirnya memiliki Bunda Literasi, yang ditandai dengan pengukuhan oleh Wali Kota H. Ibnu Sina, berlangsung pada salah satu hotel, Selasa (13/06/23).
Jabatan tersebut resmi diemban Hj. Siti Wasilah, untuk bersama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) meningkatkan budaya literasi di Kota Seribu Sungai. Usai dikukuhkan, Hj. Siti Wasilah langsung mengukuhkan Duta Baca dan Duta Baca Pelajar Kota Banjarmasin Tahun 2023.
Pada kesempatan itu, ia menyampaikan, diberikannya amanah ini merupakan tantangan baginya, yang memang di setiap kabupaten/kota harus ada sosok Bunda Literasi. Apalagi menurut istri Wali Kota ini, budaya baca masyarakat di Banjarmasin masih tergolong rendah.
“Semoga kehadiran ulun selaku Bunda Literasi bersama Duta Baca, bersama-sama Dispersip, bisa mendorong meningkatnya budaya baca di Kota Banjarmasin,” harapnya
“Mudah-mudahan perpustakaan kita, ruang baca itu bisa ditingkatkan di Kota Banjarmasin,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dispersip Muhammad Ikhsan Alhak menjelaskan, Bunda Literasi tersebut nantinya akan dibantu oleh anak-anak yang tergabung di dalam akademi literasi (Duta Baca Pelajar).
“Dibantu anak-anak muda. Ada 10 orang yang dipimpin oleh Bunda Literasi nanti. Tugasnya adalah bagaimana mempromosikan dan mengedukasi masyarakat tentang literasi,” jelasnya.
Ikhsan menambahkan, literasi bukan hanya kemampuan membaca, tetapi juga untuk mendidik dirinya atau keluarganya agar bisa memahami dan melihat dunia secara luas.
“Jadi bisa membaca, menulis. Terus juga kegiatannya itu bisa pelatihan bimtek, kemudian ada diskusi buku, kegiatan seni budaya. Jadi sebenarnya literasi itu luas, termasuk juga yang penting adalah bagaimana mengedukasi masyarakat,” pungkasnya.