Sapa Masyarakat Belitung Darat, Arifin-Akbari Ajak Dialog dan Tampung Aspirasi Warga

Arifin Noor saat menyampaikan program kerjanya dihadapan warga. (Foto : Tim untuk jurnalkalimantan)

JURNALKALIMANTAN.COM,BANJARMASIN – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin, Arifin Noor-Akbari, kembali menyapa masyarakat, kali ini menyasar warga Belitung Darat.

Agenda yang menjadi satu ajang silaturahmi dan penyampaian program dan visi misi pasangan bernomor 1 ini, diisi dengan berdialog, berlangsung pada sebuah cafe, Kamis (3/10).

Banyak aspirasi yang diterima Arifin, mulai bidang pendidikan, lingkungan hidup, peningkatan UMKM, penataan pedagang kaki lima (PKL), hingga infrastruktur dalam mengurai kemacetan kota.

“Ini juga menjadi evaluasi untuk lebih meningkatkan kualitas Banjarmasin yang berkelanjutan,” ucapnya.

Arifin mengaku, selama kepemimpinannya bersama Ibnu Sina, telah memiliki berbagai program tersebut. Seperti peningkatan dunia pendidikan dengan melantik 1.300 lebih guru honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).

Serta, terus berupaya meningkatkan sarana dan prasaranans 256 sekolah dasar, serta 35 SMP Negeri yang ada di Banjarmasin.

Kemudian, meningkatkan pelaku UMKM agar naik kelas melalui program Bausaha Tanpa Bunga (Bahuma), yang sangat membantu bagi para pelaku usaha kecil dalam pengembangan usahanya.

Tercatat, kini sebanyak 2.800 Wirausaha Baru (WUB) yang dibina oleh pemerintah kota, yanh melebihi target 20 Program Visi Misi Baiman Jilid II yakni 2.500 WUB di masa kepemimpinan Ibnu Sina-Arifin Noor.

“Dari program di atas kami saat ini terus mengembangkan untuk melanjutkan agar lebih meningkat,” tandasnya.

Kemudia pada infrastruktur yang saat ini sudah cukup dirasa warga kota. Setelah sebelumnya dibangun tiga jembatan penghubung, yakni Jembatan Patih Masih atau HKSN, Jembatan Geriliya dan Jembatan Pulau Bromo.

Dari tiga jembatan tersebut masyarakat merasakan dampak positif. Salah satunya Jembatan Pulau Bromo yang menjadi akses jalan utama bagi 1.500 warga.

Sebelumnya, warga hanya bisa menggunakan perahu untuk menyeberang. Baik untuk berobat maupun rutinitas warga setiap harinya.

“Dan saat ini kami menyusun kembali untuk memberikan kenyamanan warga dengan bakal di bangun Jembatan Sungai Lulut ke Sungai Gampa,” jelasnya.

Rencana tersebut sebelumnya sudah memiliki desain pembangunan beserta jalannya.

Dari berbagai program di atas, ia bersama pasangannya bertekad menuntaskan dan mengembangkan untuk lebih baik lagi.

Ia pun berharap masyarakat bisa merasakan manfaat dari berbagai program yang dimiliki dengan jargon AA Baik itu, agar Kota berjuluk Seribu Sungai tersebut bisa lebih maju terutama merupakan salah satu kota menjadi gerbang Ibu Kota Negara (IKN) nantinya.

(Adv/Achmad M)