Stabilkan Harga Telur, Pemkot Banjarmasin Resmi Jalin Kerja Sama dengan Kabupaten Blitar

Sekdako Banjarmasin (kiri) bersama sekdako Blitar melakukan penandatangan kerjasama

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melakukan penandatanganan kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Blitar, dalam rangka pengendalian harga telur. Penandatanganan ini sebagai tindak lanjut dari upaya pengendalian inflasi, pasalnya telur menjadi salah satu komoditas yang hampir selalu menjadi pendorong angka inflasi.

“Dalam hal ini tugas pemerintah mempertemukan para pelaku usaha, hingga nanti mempermudah masyarakat untuk memperoleh barang yang dibutuhkan,” ungkap Sekda Kota Banjarmasin Ikhsan Budiman, di Aula Kayuh Baimbai Balai Kota, Senin (27/5/24).

Turut hadir para pelaku usaha yang bersangkutan, untuk menindaklanjuti kerja sama yang terjalin.

“Sebenarnya dari sektor swasta sudah ada yang melakukan kerja sama ini. Namun kita maksudkan dengan adanya kerja sama ini akan lebih baik dan luas lagi,” tambah Sekda.

Ia juga meyakini aksi ini dapat menstabilkan harga telur, karena selama ini pasokannya bergantung pada Kabupaten Tanah Laut, hingga sering terjadi lonjakan harga.

“Jadi, kita ingin tidak pada satu daerah saja. Ke depan juga kita akan kembangkan ini pada sektor lain, seperti ayam,” pungkas Sekda.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar menyampaikan, bahwa daerahnya memang menjadi salah satu pemasok telur terbesar di Indonesia.

“Di Blitar punya produksi telur cukup besar, kita memasok sekitar 30% dari kebutuhan nasional. Bahkan telur kita cukup unggul dengan cangkang yang lebih tebal, hingga lebih tahan lama,” jelas Izul Marom.

Pihaknya juga bersama-sama menggali hal lain yang dapat dikerjasamakan dengan Pemkot Banjarmasin.

“Banjarmasin ini daerah lama dibanding lainnya. Saya kira peradaban dan masyarakatnya sudah maju, hingga kita dapat belajar di situ dalam hal berbudaya dan lainnya,” pungkas Izul Marom. (Ih/Achmad MT)