JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Universitas Islam Negeri Antasari dipastikan bakal mempunyai pemimpin baru, pada periode 2025–2029, menyusul akan berakhirnya masa jabatan Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A. (periode 2021–2025). Penjaringan Bakal Calon Rektor pun telah dimulai.
“Kita sudah umumkan dan sosialisasikan, baru nanti pendaftaran dibuka pada tanggal 14 sampai dengan 27 Juli,” ungkap Ketua Panitia Dr. H. Rijalul Faqih, M.Si., M.E.I. saat didampingi Sekretaris Hj. Raden Yani Gusriani, S.E., M.M., di gedung rektorat kampus 1, Senin (30/6).
Penjaringan ini juga memastikan akan hadirnya rektor baru, menyusul Prof. Mujiburrahman yang telah memimpin dua periode.
“Iya, berdasarkan peraturan yang ada hanya boleh 2 periode,” tutur Ketua Panitia.
Selain itu tegas Dr. Rijalul, penjaringan ini terbuka untuk umum, baik pihak internal maupun dari luar.
“Kita sudah umumkan juga pada semua perguruan tinggi keagamaan Islam negeri. Jadi bisa saja pendaftarannya dari perguruan tinggi lain yang memenuhi kriteria,” tambahnya.
Sejauh ini menurut Ketua Panitia, sudah ada beberapa pihak yang mulai menanyakan berkaitan persyaratan.
“Ada beberapa dari internal, kalau saat ini cukup banyak, ada 10 orang yang menurut hasil verifikasi memenuhi kriteria, baik umur maupun persyaratan lainnya,” terang Dr. Rijalul.
Pihaknya juga tidak membatasi pendaftar, yang kemudian akan diverifikasi hingga diserahkan pada Rektor dan Senat, kemudian diputuskan Kementerian Agama.
“Setelah lulus verifikasi nanti, nama-namanya diserahkan ke Rektor, kemudian ke Senat, untuk menyampaikan visi-misi, hinga menyisakan calon yang dianggap layak untuk diajukan pada kementerian,” pungkasnya.
Adapun persyaratan lengkap dan jadwal penjaringan dapat di akses pada https://www.uin-antasari.ac.id/pengumuman-penjaringan-balon-rektor-uin-antasari-2025-2029/.
(Ih/Ahmad M)
