Wisuda STMIK Indonesia Banjarmasin, Ini Pesan Sekda Tanah Bumbu

JURNALKALIMANTAN.COM, TANAH BUMBU -Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Ambo Sakka menyampaikan orasi ilmiah dalam Sidang Terbuka STIMIK Indonesia Banjarmasin 2022-2023 di Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) Sabtu (6/8/2022). Wisuda kali ini diikuti ratusan wisudawan dan wali orang tua mahasiswa.

Dalam orasi ilmiah Ambo Sakka menyampaikan ini merupakan tonggak sejarah, dimana para wisudawan yang merupakan seorang intelektual telah mendapatkan gelar akademik dengan berstatus sebagai sarjana.

Dia mengingatkan kepada wisudawan mempunyai tanggung jawab secara pribadi maupun kelembagaan.

Ambo Sakka juga berpesan kepada wisudawan agar mempunyai kualitas, knowledge, attitude, dan daya saing agar mampu bersaing nanti di dunia kerja nantinya.

Dia menekankan kepada wisudawan untuk bisa bersaing di dunia sebenarnya yaitu dunia kerja, meski hanya menggenggam ijazah kampus swasta.

“Jadi tidak usah kecewa hati karena saya kuliah cuma di Banjarmasin, teman saya kuliah di Jakarta atau teman saya kuliah di luar negeri, sukses di lapangan tidak menutup kemungkinan,” ucap Ambo Sakka.

Bupati Tanah Bumbu dr HM Zairullah Azhar menambahkan nilai yang harus dipegang oleh wisudawan untuk mencapai kesuksesan dalam berkarya dan bekerja adalah kejujuran.

“Saya di birokrasi di pemerintahan, saya juga tanamkan nilai-nilai kejujuran katakan yang benar itu meskipun pahit, itu ciri khas orang berilmu, dan tidak mudah terpengaruh,” ucap mantan anggota DPR RI ini.

Prinsip lain untuk mencapaikan kesuksesan, sambungnya adalah sikap disiplin. Bukan tanpa alasan, figur-figur yang sukses di berbagai bidang merupakan orang yang disiplin dalam bekerja dan berkarya.

Zairullah juga menambahkan wisudawan STIMIK Indonesia Banjarmasin harus mampu memilih lingkungan yang baik dan positif.

“Ada prinsip orang kita dulu kalau kita bersahabat dengan penjual minyak-minyak, minyak wangi pasti kita wangi, kalau bersahabat dengan ustadz, pasti rajin sholat,” jelasnya.

“Dan terakhir saya berpesan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita masing-masing Insyaallah harus berdasarkan dengan koridor kemanusiaan yang memang berdasarkan agama,” imbuhnya.(As)