JURNALKALIMANTAN.COM, BANJAR – Para pedagang Pasar At Thaibah yang tokonya terkena musibah kebakaran pada, Jum’at (4/6/2021) malam. Mulai terlihat membersihkan puing-puing serta mencari barang berharga milik mereka yang mungkin masih bisa diselamatkan.
Diketahui sebanyak 12 toko yang ludes terbakar di lalap si jago merah, api begitu cepat membakar seluruh isi toko. Toko yang terbakar tersebut merupakan milik pedagang yang berjualan, Pecah Belah, Sembako, Furniture, Mabel dan sebagainya.
Salah satu pedagang sembako yang toko nya terkena musibah kebakaran, Ramli, mengaku, api begitu cepat membakar seluruh isi toko miliknya.
“Tadi malam, saya ada acara pengajian didekat rumah, begitu mendengar dari warga Pasar Thaibah kebakaran, saya langsung menuju ketoko saya. Ya, Sekitar 7 menit jarak dari rumah saya menuju Pasar Thaibah. Begitu saya sampai dilokasi, toko saya sudah ludes terbakar semua,” ucapnya dihadapan awak media, Sabtu (5/6/2021) siang.
Baca Juga : Ada Isu Negatif Penyebab Kebakaran Pasar At Thaibah Martapura, Polisi Pastikan Lakukan Penyelidikan Maksimal
Ditempat terpisah, Direktur PD Pasar Martapura, Rusdiansyah, mengatakan, pihaknya melakukan pendataan kerugian para pedagang yang tertimpa musibah kebakaran.
“Dari Identifikasi dan verifikasi kami di lapangan sementara yang di alami oleh para pedagang itu jumlahnya sekitar Rp 830 juta itu kerugian materi yang dialami oleh pedagang, sedangkan untuk kerugian bangunan kurang lebih sekitar Rp 600 juta, jadi dari data keseluruhan sementara baik kerugian terhadap barang dagangan atau komoditi yang dijual oleh pedagang maupun fisik dari pada bangunan yang nilai sementara ditafsir jumlahnya sekitar Rp 1,43 Miliar,” Tutupnya.
Reporter : Wahyu
Editor : Rian