JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sekretaris Komisi l DPRD Provinsi Kalsel Suripno Sumas lakukan sosialisasi “Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan”, dengan fokus sila keempat dari Pancasila, di Banjarmasin, Sabtu (25/11/2023).
“Sila keempat Pancasila yaitu ‘Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam perwakilan’. Dan pemilu merupakan indikator dari Pancasila,” ujarnya.
Dijelaskannya, dalam Pemilu 2024 ini, kampanye dilaksanakan hanya 75 hari, dan dalam kesempatan itu dirinya mengimbau masyarakat agar menjaga kondusivitas di lapangan.
“Saya mengimbau agar masyarakat dapat menjaga keamanan dan ketertiban pada saat kampanye sampai pencoblosan dan penghitungan suara,” ungkap politikus Partai Kebangkitan Bangsa tersebut.
Dalam masa kampanye, ia juga mengimbau tim sukses para caleg untuk mematuhi peraturan dari Komisi Pemilihan Umum.
“Pada saat kampanye dilarang memasang baliho dan spanduk seperti di pohon, tiang listrik, dan fasilitas umum lainnya,” jelasnya.
Sementara itu, narasumber dari kegiatan ini, Anggota DPRD Kota Banjarmasin H. Dedy Shopian, berharap pemilu 2024 berlangsung jurdil, luber, dan riang gembira.
“Pemilu ini kan pesta demokrasi, pesta itu harus dirayakan. Meski berbeda pilihan, akan tetapi tetap menjunjung tinggi jujur, adil, dan langsung, umum, bebas, rahasia,” ucap wakil rakyat tersebut.
Ditambahkannya, ia mengajak masyarakat memilih calon pemimpin sesuai dengan hati nurani, dengan melihat rekam jejak para caleg serta visi misinya.
“Pemilih kita sudah cerdas, pilihlah pemimpin sesuai dengan visi dan misinya,” tuturnya.
Deddy menegaskan, pemimpin itu bukan hanya presiden dan wakilnya, tetapi juga caleg, baik dari DPR RI, DPD RI, maupun tingkat DPRD provinsi maupun kabupaten/kota.
“Pemimpin itu harus menyejahterakan rakyat, mengurangi stunting, serta memeratakan pendidikan.
(YUNN)