JURNALKALIMANTAN.COM, PULANG PISAU – Anggota Komisi l Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pulang Pisau Rinaldy Castilla E. Nanyan, S.E. mengatakan, pembangunan jalan usaha tani merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan prasarana masyarakat.
“Sehingga dengan adanya jalan usaha tani tersebut, kegiatan masyarakat dapat berjalan dengan optimal. Kemudian, diharapkan pula dapat membantu atau mempermudah dan menunjang kegiatan masyarakat dalam hal mengangkut atau membawa hasil dari pertanian masyarakat,” jelasnya kepada awak media, Selasa (29/8/2023).
Rinaldy menegaskan, pembangunan jalan ini merupakan salah satu program yang digenjot pemerintah, karena dinilai sangat penting, sebab Kabupaten Pulang Pisau merupakan salah satu wilayah lumbung padi untuk Provinsi Kalimantan Tengah.
“Sehingga diperlukan sarana penunjang agar para petani lebih mudah dan lebih maksimal lagi dalam melakukan aktivitas pertanian,” tegasnya.
Jika jalan usaha tani ini semuanya sudah baik, Rinaldy yakin, otomatis para petani lebih mudah untuk mengangkut hasil pertaniannya, bahkan ia menyampaikan, harga padi bisa lebih baik.
“Karena selama ini para pembeli beralasan akses jalan yang sulit, menyebabkan mereka membeli harga beras dari petani lebih murah, dan kalau jalan usaha tani ini baik dan infrastruktur penunjang lainnya juga baik, pertanian kita tentu bisa lebih maju,” ucapnya.
Rinaldy juga membeberkan, bahwa lumbung pertanian Pulang Pisau saat ini berada di Kecamatan Maliku dan Pandih Batu, sejak ditetapkan sebagai salah satu kawasan _Food Estate._
“Dari segi infrastruktur jalan sudah mengalami peningkatan-peningkatan yang sangat baik, namun dari segi jalan usaha tani, perlu terus digenjot, karena sebagian besar usaha masyarakat di dua kecamatan itu adalah bertani,” pungkasnya.
(Ded)














