JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Perusahaan Umum Daerah Pengelola Air Limbah Domestik (Perumda PALD) Kota Banjarmasin bersama Forum Masyarakat Peduli Air (FMPA), kembali melaksanakan Sosialisasi Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 152 Tahun 2023 tentang Tarif Pelayanan Pengelolaan Air Limbah Domestik dan Layanan Sedot Tinja, yang kali ini dilangsungkan di Kelurahan Pangeran, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kamis (13/6/2024). Selain dihadiri masyarakat sekitar, kegiatan ini juga diikuti Lurah Johansyah serta para ketua RT dan RW.
Sedangkan dari Perumda PALD hadir Kepala Bidang Teknik Deris Kusdinar, Supervisor Pelayanan Pelanggan Mukni Arianto, didampingi Ketua FMPA Andi Supian.
“Alhamdulillah, warga di sini sangat baik menyambut kami, dan memahami tentang diterapkannya Perwali Nomor 152 Tahun 2023,” ungkap Deris
Bahkan lanjutnya, di pertemuan ini ada beberapa masukan terkait program penggantian _septic tank._
“Karena di wilayah Pangeran ini sudah banyak bantuan yang masuk, seperti Kotaku, bantuan dari Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), serta bantuan lainnya. Jadi, dengan adanya pengalaman tersebut, mereka sudah cukup memahami kondisi sanitasi Kota Banjarmasin yang memang sangat memerlukan perbaikan,” tegas Deris.
“Semoga ini salah satu awal upaya kita memperbaiki sanitasi Banjarmasin dengan menerapkan Perwali tersebut, guna bersama menjaga kelestarian lingkungan dan kebersihan, untuk diwariskan kepada anak cucu kita ke depannya,”sambung Deris.
Kemudian terkait masukan warga yang menginginkan bantuan _biofuel_ pengganti _septic tank_ yang pabrikasi, Perumda PALD akan menyampaikannya kepada Dinas PUPR.
Diakui Deris, saat ini memang ada beberapa program intervensi untuk bantuan penggantian _septic tank_ ini.
“Semoga ada intervensi bantuan di Kelurahan Pangeran ini. Kami juga dari Perumda PALD siap membantu bersama dinas terkait untuk memperbaiki _septic tank_ yang perlu perbaikan,” tandasnya.
Selanjutnya Deris menegaskan, penanganan sanitasi ini harus berkolaborasi dengan dinas terkait. Apalagi Perumda PALD sifatnya hanya selaku operator, sehingga memerlukan dukungan semua pihak yang bersangkutan.
“Termasuk peran serta dari masyarakat,” bebernya.
Deris juga menjelaskan, saat ini pihaknya sudah melakukan layanan penyedotan tinja secara bertahap di beberapa wilayah dan dilakukan penjadwalan.
“Sebenarnya kita sudah mulai dan hampir merata tersebar di wilayah Banjarmasin. Saat ini sudah ada warga yang meminta segera dikuras _septic tank-nya,_ juga sedang kita susun penjadwalan, agar satu titik tidak bersamaan,” imbuhnya.
Sementara itu, Lurah Johansyah sangat mendukung dengan adanya kegiatan ini.
“Kami rasa baik sekali pelaksanaan ini, karena warga kita yang berada di Kelurahan Pangeran bisa mengetahui dengan adanya perwali tersebut,” katanya.
Johansyah juga mengharapkan tidak hanya di tingkat RT dan RW pelaksanaan ini, namun juga langsung ke warga, agar makin banyak yang mengetahui tarif pelayanan Perumda PALD.
(Saprian)
