JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Dalam rangka antisipasi kesiapsiagaan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), PT Tasnida Agro Lestari (TAL) melakukan apel siaga, guna pengelolaan pencegahan dan pengendalian Karhutla pada area perkebunan sawit perusahaan.
Berlangsung di lapangan perusahaan PT TAL, kegiatan dihadiri Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Barito Kuala (Batola), Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah Batola, Kapolsek Kuripan dan Bakumpai, Camat Kuripan dan Bakumpai, beserta undangan dan perwakilan desa, Kamis, (28/07/2022).
General Manager PT TAL I Nyoman Pasek Swadayana menyampaikan, pihaknya berkomitmen untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, karena selain melanggar perundang-undangan, juga dapat menimbulkan kerugian morel dan materiel yang sangat besar.
“Sebagai langkah nyata dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla, kita ambil langkah konkret, salah satunya membuat prosedur operasional standar pencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran lahan dan hutan,” ungkapnya saat memberikan sambutan.
Ia juga berharap semua pegawai dan tim dapat menjaga kekompakan serta kerja sama yang solid, didukung sarana yang memadai sekaligus bimbingan dari pihak terkait.
“Moto kami, PT TAL Anti Kebakaran Lahan dan Hutan. PT TAL berkomitmen mencegah bahaya kebakaran,” terang Nyoman.
Sementara itu, Kepala Disbunak melalui Kabid Perkebunan Amina Oktriyana, menyampaikan apresiasi dan menyambut baik dengan adanya tindak lanjut untuk pencegahan Karhutla.
“Dengan pengendalian yang tepat dan cepat, hal ini dapat dikendalikan dengan baik dan tidak meluas,” ucap Amina.
Sesuai UU Perkebunan tahun 2014 dan Peraturan Mentan 98 Tahun 2013 tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan, perusahaan perkebunan diminta menyiapkan perlengkapan sarana dan prasarana pencegahan dan pengendalian Karhutla.
“Berharap mudah-mudahan kita jangan sampai ke sistem pengendalian, cukup dengan pencegahan,” pungkas Amina.
(Alibana)
