JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya Kota Banjarmasin, masih menjadi salah satu daerah di Indonesia dengan penyebaran Covid-19 yang cenderung kembali meningkat.
Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kamis (24/12/2020), terdapat penambahan 32 kasus positif, menjadi 3.941 kasus, yang sehari sebelumnya 3.909 kasus.
Sementara di hari yang sama, angka kesembuhan juga bertambah 10 kasus, menjadi 3.589 orang, dan saat ini kasus aktif sebanyak 176 orang, dengan kasus kematian di angka yang sama.
Dari kasus aktif, saat ini yang melakukan isolasi mandiri sebanyak 83 orang, dan isolasi di rumah sakit terdapat 93 orang.
Sementara Kelurahan Pemurus Dalam dan Pelambuan, masih berzona merah, dari 52 kelurahan yang ada di Kota Seribu Sungai.
Melihat hal tersebut, Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan (P2) Covid-19 Kota Banjarmasin, berupaya untuk terus menekan angka penyebaran wabah ini, terutama pada libur akhir tahun, agar tidak menimbulkan klaster baru.
“Kita mengimbau tidak ada peringatan malam pergantian tahun, di rumah saja, dan tidak bepergian,” pinta Ibnu Sina, wali kota yang juga Ketua Satgas PP Covid-19 Kota Banjarmasin, saat ditemui para awak media di balai kota, Rabu (23/12/2020).
Selain itu, Tim Satgas juga telah memberikan imbauan resmi untuk para pengelola wisata, agar tutup di masa libur akhir tahun, hingga membatasi jam buka restoran dan kafe, hanya sampai pukul 22.00 WITA.
Editor : Ahmad MT