Tercepat Capai Target, Pemkab HST Raih Dua Penghargaan dari BKKBN Kalsel

Pemkab HST Raih Dua Penghargaan dari BKKBN Kalsel
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB) Dinas Sosial Hj Masitah saat menerima penghargaan dari BKKBN Provinsi.

JURNALKALIMANTAN.COM, HULU SUNGAI TENGAH – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (Pemkab HST) raih penghargaan kategori Kabupaten “Tercepat Mencapai Target 100%”, dari Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan pada pelayanan KB Serentak dalam rangka Hari Kontrasepsi Sedunia 26 September 2024 lalu.

Piagam penghargaan diserahkan Kepala Perwakilan BKKBN Prov Kalsel Farah Adibah dan diterima oleh Perwakilan Dinas Sosial PPKB PPPA Kab HST Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB) Hj Masitah.

Tak hanya itu Pemkab HST juga raih juara 2 “Apresiasi Capaian Berdasarkan Target Total Pelayanan” Tingkat Prov Kalsel. Piagam penghargaan diserahkan pada acara Workshop Penguatan Kebijakan dan Strategi KB Pascapersalinan Tahun 2024, di Hotel Nasa Banjarmasin, Senin (21/10/2024)

Atas capaian tersebut perwakilan Dinas Sosial PPKB PPPA Bidang Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (PPKB) Hj Masitah menjadi narasumber dalam kegiatan “Workshop Penguatan dan Strategi KB Pascapersalinan Tahun 2024.

Dalam paparanya Hj Masitah menyampaikan bagaimana praktik baik pencapaian target tercepat yaitu dengan cara sosialisasi target kabupaten, FGD time line target, dan melakukan pemantauan setiap hari terhadap target per Balai KB.

“Kemudian Aksi kegiatannya dengan Komitmen melakukan Kerjasama antara Bidang PPKB Kabupaten, Dinas Kesehatan, RSUD, IBI Kabupaten, PKB/PLKB, TNI, Polri, PKK dan kader,” jelasnya.

Selanjutnya Pemetaan FGD target oleh Bidang PPKB Kab HST, pelaksanaan di WAGS (Bidang PPKB Kab HST), respon cepat pelaksanaan lapangan (PKB/PLKB), pemantauan pencatatan serta pelaporan di NEW SIGA setiap hari respon cepat FEED BACK di WAGS (Capaian/Kendala di lapangan).

Kemudian langkah aksi kegiatan untuk mendukung capaian target akseptor tersebut melalui, mengembangkan promosi dan sosialisasi berbasis budaya dan kearifan lokal, perencanaan dan pendistribusian; dan mengembangkan strategi berimbang oleh bidan, penyuluh KB, PLKB, dan Pengelola program KB.

(Rz)