Buka Pikiran para Bacaleg, Exco Partai Buruh Kalsel Gelar Nobar

JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Guna membuka pikiran para bakal calon legislatif Partai Buruh dalam menghadapi Pemilu 2024, Ketua Executive Committee (Exco) Partai Buruh Kalimantan Selatan Yoeyoen Indarto melaksanakan nonton bareng, berlangsung di Kantor Advokat Bujino A. Salan dan Rekan, di kawasan Jahri Saleh, Banjarmasin Utara, Sabtu (9/9/2023) malam.

“Yang pasti, bacaleg kita Partai Buruh memang beda dengan partai lain, karena segmen pasarnya kita jelas,” ungkap Yoeyoen yang juga Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kalsel di sela kegiatan.

“Kalaupun orang mengatakan itu tidak boleh, itu identitas, identitas kami tetap, kami buruh, kami kelas pekerja dan yang kami perjuangkan juga jelas marketnya , ada targetnya,” sambung Yoeyoen yang juga Presidium Aliansi Perkerja Buruh Banua Kalsel ini.

Melalui kegiatan ini, ia berharap, agar para bacaleg Partai Buruh bisa terbuka pikirannya, dengan menyasar tujuan kantong suara yang lebih terarah.

“Pasar kita jelas, buruh aja kita garap kalau memang mau duduk di Senayan yang cuma 4% parliamentary threshold ,”tegasnya.

Sesuai data resmi dari Kementerian Tenaga Kerja, lanjut Yoeyoen, buruh informal saja berjumlah sekitar 68 juta.

“Kita tidak usah muluk-muluk, dapat 15%–20% pun sudah lewat 4% parliamentary threshold, itu yang kita kejar,” katanya.

Yoeyoen menegaskan, buruh di sini dalam artian bukan hanya buruh pabrik, akan tetapi petani, nelayan, bahkan pedagang kaki lima, dan guru honorer.

“Tiga prinsip utama perjuangan kita adalah kesetaraan kesempatan, redistribusi kekayaan yang ada di dalam negara, dan tanggung jawab publik. Kalau boleh saya sederhanakan, silakan kalian kaya, tapi jangan miskinkan kaum buruh dan rakyat Indonesia,” bebernya.

Selanjutnya, Bacaleg DPR RI Partai Buruh Bujino A. Salan, S.H., M.H., turut mendorong rekan-rekannya untuk merangkul para buruh atau tenaga kerja di Kalimantan Selatan.

“Nasib tenaga kerja sekarang harus kita perjuangkan, harus ada wakil mereka yang duduk di parlemen,” kata pengacara senior di Banjarmasin ini.

Oleh karena itu, ia pun berharap, para buruh bisa sejahtera jika ada perwakilan di parlemen, sebagai wadah penyaluran aspirasi.

“Kita mengharapkan dengan kegiatan malam ini, pertama silaturahmi para bacaleg, dan kita akan menentukan langkah ke depannya. Memang Partai Buruh ini beda dengan partai lain, baik dari segi finansialnya yang hampir minim. Artinya, bagaimana kita mengatur strategi pendekatan terhadap tenaga kerja sendiri,” harapnya.

Kemudian Bacaleg DPRD Provinsi Kalsel Partai Buruh Henny Puspitawati, S.H., M.H., mengaku bergabung dengan partai ini karena platformnya jelas memperjuangkan nasib kaum buruh.

“Sebelum bergabung di Partai Buruh ini kan saya koordinator Lembaga Bantuan Hukum di Serikat Pekerja, makanya cocok, karena ideologinya sama menyuarakan kepentingan kaum buruh,” ujarnya.

Sementara berkaitan dengan kegiatan malam ini, Henny sangat mendukung, apalagi dalam hal untuk memberikan edukasi bagi para bacaleg.

“Sama-sama lah kita belajar, baiknya sering-sering diadakan kegiatan seperti ini biar tambah wawasan,” tandasnya.

(Saprian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *