JURNALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Intan Banjar, Syaiful Anwar, S.AP., M.AP mengatakan, awal tahun ini pihaknya akan memberikan promo dan mengoptimalisasi jaringan distribusi.
“Untuk pengembangan pipanisasi Kabupaten Banjar, kita akan optimalisasi di kawasan Gambut dan Kertak Hanyar, karena di daerah sana juga memerlukan air bersih,” tutur Syaiful Anwar kepada jurnalkalimantan.com, di kantornya, Selasa (05/01).
Dirinya melanjutkan, wilayah Banjarbaru juga tidak luput dari program optimalisasi tersebut, seiring akan cairnya penyertaan modal tahun 2021 sebesar Rp10 miliar.
“Kita akan mengoptimalisasi perpipaan dari Trikora sampai Landasan Ulin dan Peramuan, serta Cempaka sampai Bangkal,” tambah Syaiful.
Rencana lainnya, PDAM Intan Banjar akan membuat reservoir, untuk penyediaan air bersih di daerah Gunung Kupang. Program ini bersifat jangka panjang, seiring pesatnya pertumbuhan pemukiman di sekitar kawasan tersebut.
“Pengerjaannya akan dilakukan secara bertahap, sesuai dengan kemampuan, dan ini menggunakan dana operasional,” beber Syaiful.
Semua jaringan pelayanan terus coba dikoneksikan, untuk memperlancar aliran air bersih ke masyarakat. Termasuk sebagai persiapan menyambut penambahan kapasitas Sistem Pengelolaan Air Minum Regional Banjarbakula, dari 250 liter/detik, menjadi 500 liter/detik.
“Jadi, air itu harus habis, tidak boleh ada air yang tidak termanfaatkan,” tandas Syaiful.
Editor : Ahmad MT
