JURNALKALIMANTAN.COM,HULU SUNGAI SELATAN – Menyasar generasi muda dari berbagai kalangan, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan, kembali melaksanakan sosialisasi pencegahan paham radikalisme dan terorisme.
Sosialisasi itu dirangkai dengan pemberian bantuan pada salah satu usaha mikro kecil menengah, milik warga Desa Daha Selatan, berupa peralatan memasak, untuk mendukung perekonomian masyarakat.
Polda Kalimantan Selatan, mengajak para pemuda untuk memahami tentang bahaya radikalisme dan terorisme.
Selain itu, para pemuda diminta untuk berperan aktif mendukung Polri dalam rangka mencegah dan menangkal paham tersebut.
“Pemuda juga harus berperan pada Pilkada 2024, guna memberikan hak pilihnya hingga menjaga ketertiban masyarakat,” ungkap perwakilan Polda, Aiptu Andik Nurcahyo, melalui keterangan tertulis, Kamis (21/11/24).
Sementara itu, Kepala Desa Daha Selatan Wahyuni yang juga hadir dalam kegiatan ini, mengapresiasi langkah Polda Kalsel dalam rangka mencegah penyebaran paham radikalisme dan terorisme.
“Sehingga para pemuda memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi, dalam menjaga, merawat dan memahami empat pilar wawasan kebangsaan NKRI, Pancasila, bhineka tunggal Ika dan UUD 1945,” tuturnya.
Salah satu warga yang juga pememuda setempat Zain mengaku siap mendukung Polri dalam mencegah penyebaran sikap intolerans, radikalisme dan terorisme.
“Terimakasih juga kepada Polda Kalsel yang telah membantu memberikan lapangan pekerjaan,” tuturnya.
Diketahui, Polda Kalsel telah membantu UMKM Penjualan Abon Ikan Gabus di Daha Selatan, dan rencana akan dibuka pada hari Sabtu 21 November 2024.
(Rls/Achmad M)
