JURNALKALIMANTAN.COM, BARITO KUALA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Kuala (Batola) lahirkan inovasi ketersediaan data dan informasi yang terbentuk dalam satu program, yakni Forum Satu Data dan Informasi Pembangunan Daerah Tahun 2021.
Bupati Hj. Noormiliyani A.S. resmi meluncurkan penggunaan aplikasi Rumah Data Batola ini, Selasa (23/03/2021).
Karena situasi pandemi, sehingga pelaksanaannya dilakukan virtual dari ruang kerjanya.
Sementara Wakil Bupati (Wabup) H. Rahmadian Noor, Pj. Sekda H Abdul Manaf, sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dan perwakilan Badan Pusat Statistik, mengikutinya langsung di ruang Media Center Batola Setara Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Baca Juga : Wabup Harapkan Perpustakaan di Batola Bertaraf Nasional
Dalam kegiatan ini juga ditandai uji coba oleh Wabup, untuk pembukaan data-data seluruh SKPD yang telah masuk dalam aplikasi Rumah Data Batola.
Bupati menyampaikan, terbentuknya aplikasi ini merupakan inovasi yang sangat membantu dalam mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan partisipatif.
Ia menegaskan, pihaknya terus berupaya mendorong keterbukaan informasi publik dan kemudahan akses data bagi siapa saja.
“Pada tahun 2021, sesuai dengan tema Rencana Kerja Pembangunan Daerah ‘Meningkatkan Kualitas Pelayanan, Menuju Kesetaraan’, saya berharap pelayanan publik benar-benar dilaksanakan dan dirasakan oleh masyarakat Batola,” ucap bupati
Menurutnya, keterbukaan informasi merupakan sesuatu yang sangat penting di era pembangunan yang begitu dinamis seperti sekarang, seiring kemajuan teknologi, agar penyampaian informasi bisa cepat, realistis, dan transparan. Sehingga bupati turut mengajak masyarakat bisa ikut serta dalam mengawal kebijakan dan pembangunan.
“Kita harapkan aplikasi Rumah Data Batola ini dapat diakses dengan bebas dan mudah, serta mampu menyediakan data yang akurat, terbuka, terintegrasi, dan bisa dipergunakan kepada siapa saja, sebagaimana diamanatkan dalam Perpres Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia,” paparnya.